Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Jelas bahwa Suku Gadis Suci bergantung pada ramuan pemuda yang telah dibuat oleh Penatua Luo untuk mempertahankan penampilan muda mereka meskipun memiliki kekuatan spiritual yang lemah. Dan agar Penatua Luo dapat membuat ramuan pemuda ini, dia membutuhkan subjek tes tetapi dia juga tidak dapat menggunakan siapa pun dari suku tersebut untuk melakukan eksperimen keji seperti itu. Karena itu, dia mengarahkan pandangannya pada gadis-gadis pelayan yang dibawa oleh orang-orang kuat ketika mereka diundang ke Gunung Suci.     

Dan Ling'er adalah korban dari salah satu contoh tersebut. Ling'er hanyalah seorang pelayan biasa, dan dalam hal manfaat yang telah diterima Li Wan Ting dari Suku Gadis Suci, bahkan jika seorang gadis pelayan hilang di Gunung Suci, dia tidak akan terganggu olehnya. Dan dia tidak akan membuat keributan hanya untuk Ling'er.     

Oleh karena itu, lebih dari cocok untuk menangkap orang seperti itu untuk menjadi subjek ujian Penatua Luo.     

Faktanya, tidak diketahui berapa banyak wanita yang telah disiksa oleh Penatua Luo sebelum Ling'er!     

Bahkan untuk Jun Wu Xie, dia sangat tidak nyaman dengan apa yang telah dilakukan Penatua Luo. Dia membenci semua eksperimen yang menggunakan orang lain sebagai subjek uji. Ini bertentangan dengan keinginan orang lain dan melenyapkan hak hidup orang-orang itu. Jun Wu Xie tidak mau menerimanya.     

Menyaksikan Ling'er mencurahkan rasa sakitnya selama 500 tahun terakhir, dengan wajahnya yang berlinang air mata, Jun Wu Xie hampir bisa membayangkan kehidupan seperti apa yang dialami Ling'er dalam 500 tahun ini.     

"Selamatkan aku, tolong. Aku mohon." Ling'er memandang Jun Wu Xie dan memohon. Ini adalah satu-satunya kesempatannya. Dia tidak ingin hidup seperti ini lagi.     

Ramuan beracun Penatua Luo menyiksa Ling'er hingga hampir gila. Tak terhitung berapa kali, dia berpikir bahwa dia akan mati dengan siksaan, hanya untuk diselamatkan oleh Penatua Luo menggunakan ramuan beracun lainnya.     

Terkadang dia tidak bisa tidak ingin mengakhiri hidupnya, setidaknya itu jauh lebih baik daripada hidup dalam siksaan.     

"Belum." Jun Wu Xie berkata setelah beberapa saat.     

Keputusasaan muncul di wajah Ling'er. Dia berpikir bahwa anak laki-laki di depannya bisa menyelamatkannya, tetapi dia tidak menyangka ….     

Sedikit harapan yang bersinar di matanya padam seketika, saat keputusasaan di mata Ling'er hampir mengaburkan cahaya di matanya.     

"Menurut apa yang kau katakan, ramuan beracun Penatua Luo berhasil kali ini. Setidaknya, dia tidak akan mengembangkan ramuan baru untuk beberapa hari ke depan. Oleh karena itu dalam beberapa hari ke depan, kau akan aman. Jika aku melepaskanmu sekarang, kau tidak akan bisa melarikan diri jauh. Jika kau menginginkan kebebasan sejati, percayalah padaku." Jun Wu Xie berbicara kepada Ling'er dengan nada datar. Jun Wu Xie belum menyelesaikan tugasnya di Suku Gadis Suci, sampai saat itu, dia tidak akan pergi. Jika dia melepaskan Ling'er sekarang, tidak hanya itu akan memperingatkan musuh-musuhnya, dengan kondisi kesehatan Ling'er saat ini, dia mungkin akan ditangkap kembali di tengah jalan oleh Penatua Luo atau mati di lereng Gunung Suci yang curam.     

"Kau … kau akan menyelamatkanku?" Ling'er memandang Jun Wu Xie dengan tidak yakin.     

Jun Wu Xie mengangguk.     

Ling'er telah memberinya informasi yang berguna, dan tentu saja Jun Wu Xie tidak akan membiarkan siapa pun yang telah membantunya menderita.     

Ini adalah prinsip Jun Wu Xie.     

Kecuali ….     

Waktunya tidak tepat.     

Ling'er tidak bodoh. Untuk dapat menikmati bantuan dari Li Wan Ting selama bertahun-tahun, dia harus lebih dari sekedar wajah cantik. Dia memiliki kecerdasan tentang dirinya, dan dia tahu bahwa Jun Wu Xie tidak perlu berbohong padanya. Pria muda di depannya itu jujur.     

Dia masih punya kesempatan!