Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

0"Nona Yun!" Secara bersamaan, Qi Su melihat wanita berjubah putih yang sedang berdiri di dekat pintu. Bibirnya bergerak dan matanya memperlihatkan ketidakberdayaan, sementara ekspresinya seperti mengatakan bahwa dia tidak tahu situasi ini akan terjadi.     

Yun Luofeng menyilangkan tangannya sementara dia dengan malas bersandar di kusen pintu. Mata jahatnya menyeringai sementara senyum muncul di bibirnya. Dengan pemahamannya tentang Qi Su, dia tidak akan pernah melakukan kesalahan seperti ini. Oleh karena itu, hanya ada satu alasan ….     

Yun Luofeng menyipitkan matanya sementara senyumnya mendalam, namun senyumnya mengandung ekspresi dingin yang tidak ada habisnya. Akan tetapi, Yun Luofeng tidak berniat untuk menyelesaikan masalah ini untuk Qi Su. Jika Qi Su bahkan tidak bisa menyelesaikan masalah sekecil ini, bagaimana Yun Luofeng bisa percaya dengan kemampuan Qi Su?     

"Hari sudah larut. Selesaikan ini secepat mungkin." Yun Luofeng dengan malas meregang dan berkata dengan tak acuh. Kata-kata Yun Luofeng bermaksud: cepat selesaikan masalah ini dan jangan ganggu istirahatku.     

"Hmph!" Jian Bowen mendengus sementara ekspresinya tenggelam. "An'er, apa yang terjadi sebenarnya?"     

Jian An melirik pada Qi Su dan menggigit bibirnya, memperlihatkan ekspresi malu. "Ayah, aku juga tidak yakin apa yang terjadi. Tadi, aku tiba-tiba pingsan ketika aku tidur. Setelah bangun, aku sadar aku berada di ruangan tuan muda Qi Su. Sedangkan untuk hal-hal lain, aku tidak yakin …. "     

Maksud Jian An sangat jelas. Awalnya, Jian An sedang tidur, namun dibius dengan gas tidur dan bahkan diculik oleh Qi Su! Ketika melihat pakaian Jian An yang berantakan, semua orang bisa menebak apa yang telah terjadi tadi.     

"Aku tidak percaya padamu. Mengapa orang lain akan menodaimu bukannya orang lain?" Jian Yi mencibir sementara cemoohan bisa terlihat di wajahnya. "Aku pikir itu karena tindak tandukmu yang tidak pantas pada kesempatan biasa dan membuat orang lain mengambil keuntungan darimu!"     

Ekspresi Jian An berubah sementara tubuhnya membeku. Meskipun Jian An sudah menduga bahwa tindakannya akan merangsang Jian Yi untuk mempermalukannya, Jian An tidak mundur karena ibunya! Meski begitu, setelah mendengar kata-kata Jian Yi, Jian An masih merasa sulit untuk menelannya.     

"Jian An, seseorang sepertimu berani untuk berkhayal mendapatkan Tuan Muda Ji?" Jian Yi mengangkat dagunya dan berbicara dengan sikap yang angkuh. "Kau sebaiknya kembali untuk melihat ke cermin. Dengan penampilanmu, kau hanyalah seekor katak yang ingin memakan daging angsa. Saat ini, kau telah kehilangan kesucianmu dan semakin mustahil untuk menikahi Tuan Muda Ji!"     

Kepala Jian An menunduk, tampak seperti akan jatuh di lantai. Siapa pun yang melihatnya akan merasa bersimpati padanya.     

"Qi Su," Jian Bowen mengerutkan keningnya dan melirik pada Qi Su. Matanya tidak terlihat tak acuh seperti sebelumnya. Sebaliknya, Jian Bowen terlihat seperti seorang ayah yang menatap pada menantu laki-lakinya, "Karena ini telah terjadi, maka kau harus memikul tanggung jawab untuk putriku dan menikahinya. Oh iya, kudengar bahwa kau berasal dari Keluarga Qi di Kerajaan Liufeng. Keluargamu sepertinya memiliki beberapa pegunungan herbal spiritual. Permintaanku tidak banyak, cukup mengambil tiga sebagai hadiah pertunangan."     

Di dalam benua, karena energi spiritualnya pekat, herbal medis bisa naik satu tingkat dan menjadi herbal spiritual. Namun, untuk munculnya herbal spiritual, tidak hanya membutuhkan energi spiritual yang pekat, namun ada juga persyaratan lain seperti terbentuk secara alami di wilayah pegunungan.     

Meskipun wilayah pegunungan lain juga mempunyai herbal spiritual, jumlahnya bisa dihitung dengan satu tangan. Herbal spiritual di pegunungan lain benar-benar berbeda dari herbal spiritual yang terbentuk secara alami di wilayah pegunungan yang bisa menumbuhkan herbal spiritual. Akan tetapi … Keluarga Qi hanya mempunyai lima wilayah pegunungan yang menumbuhkan herbal spiritual. Namun, Keluarga Jian meminta tiga begitu mereka membuka mulut mereka?     

Akankah ada sesuatu yang begitu indah di dunia ini?     

Qi Su tertawa muram sementara matanya memperlihatkan ekspresi dingin. Seperti yang diduga, orang-orang ini semuanya adalah anjing hutan dari suku yang sama, tamak dan tidak pernah puas.