Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Aura pria itu berputar di sekelilingnya, dan setiap pukulan milik pria itu ditujukan pada titik lemah Yun Luofeng.     

Awalnya, pria itu ingin menggunakan Yun Luofeng sebagai pengganti Bai Ling, namun pria itu tidak pernah menduga wanita ini adalah putri dari Bai Ling! Karena seperti itu, pria itu akan membuat Bai Ling berada dalam kesakitan yang parah hingga dia berharap dia mati!     

Itu adalah balasan untuk Bai Ling karena tidak menerima pria itu!     

Namun, melihat Yun Luofeng menghindari serangannya terus menerus, wajah pria itu berubah menjadi gelap, dan selapis ekspresi dingin menutupi wajahnya.     

Putri dari Bai Ling sebenarnya kuat hingga sejauh ini. Syukurlah pria itu mengetahuinya lebih awal. Kalau tidak, jika pria itu membiarkan gadis itu untuk terus berkembang, Aliansi Kebebasan miliknya mungkin akan dihancurkan olehnya.     

Prioritas utama sekarang adalah untuk menghilangkan gadis itu sebelum dia tumbuh dewasa!     

Memikirkan hal ini, sebuah niat membunuh memasuki mata pria itu dan serangannya terhadap Yun Luofeng menjadi semakin cepat dan juga lebih ganas, menuangkan serangan itu pada Yun Luofeng seperti badai yang mengamuk.     

Yun Luofeng menggunakan ekspresi tenang untuk menutupi emosi di dalam hatinya.     

Baju Besi Sisik Naga itu punya batas waktu. Yun Luofeng telah mengeluarkannya sekali sebelumnya. Walaupun Yun Luofeng bisa mengeluarkannya dua kali dalam waktu yang singkat karena dia telah menerobos ke tingkat dewa-surgawi, Yun Luofeng akan memiliki kekuatan yang lebih rendah begitu baju besi itu hilang. Pada saat itu, Yun Luofeng tidak akan mampu menangkis serangan pria itu.     

Sementara Yun Luofeng sedang tenggelam dalam perenungan yang dalam, pria itu sudah tiba di hadapannya lagi, sebuah pisau tajam muncul di tangannya, menebas ke arah kepala Yun Luofeng.     

Yun Luofeng memiringkan kepalanya, dan pisau itu meluncur melewati rambutnya, sehelai rambutnya terpotong dan melayang turun dari udara.     

"Gadisku, kau memang cantik, namun kau masih terlalu muda. Kau tidak semanis ibumu. Kalau tidak, aku tidak keberatan menerima kalian berdua, hahaha!" Pria itu tertawa terbahak-bahak, suara angkuhnya berdering di udara.     

"Aku khawatir kau tidak akan punya hidup untuk menikmatinya," Yun Luofeng dengan dominan menyatakan sementara dia menatap pria itu dengan dingin,     

"Ck, dari apa yang aku ketahui, baju besi sisik nagamu itu mempunyai batas waktu. Ketika waktunya sudah habis, aku khawatir kau akan menjadi seekor domba yang menunggu untuk disembelih."     

"Begitukah?" Yun Luofeng tersenyum tipis.     

Baju Besi Sisik Naga miliknya memang mempunyai batas waktu, namun … Yun Xiao juga hampir datang! Dia hanya perlu menahannya hingga Yun Xiao datang!     

"Berhenti!" Melihat pria itu hendak menyerang lagi, Bai Ling akhirnya tidak bisa menahan untuk berteriak, "Ou Lei, aku adalah orang yang kau cari-cari selama ini. Ini tidak ada hubungannya dengan putriku. Jika kau berani untuk melukai putriku sedikit pun, aku akan membuatmu pincang bahkan jika aku harus menjadi hancur dalam prosesnya!"     

Bagaimanapun juga, Bai Ling adalah ibu dari Yun Luofeng, jadi bagaimana dia tidak tahu putrinya nyaris tidak bisa bertahan? Jika Bai Ling tidak mengambil tindakan dan melindungi putrinya, bagaimana dia pantas menjadi seorang ibu?     

Pria yang dipanggil Bai Ling Ou Lei tersenyum dan dengan angkuh menatap pada Bai Ling.     

"Bai Ling, kau akhirnya memutuskan untuk menikah denganku? Bukannya kau mempunyai tubuh yang suci juga. Kau seharusnya sangat bersyukur bahwa aku masih akan menerimamu." Wajahnya pria itu angkuh. "Apa mungkin aku tidak bisa dibandingkan dengan si bajingan milikmu itu?"     

Bai Ling tersenyum mengejek. "Sepuluh ribu dirimu tidak bisa dibandingkan dengan satu dia! Aku tidak memohon padamu saat ini, aku sedang memperingatimu! Kau harus percaya pada kekuatanku. Kau tidak akan berakhir dengan baik jika aku mengorbankan diriku sendiri!"     

Wajah Ou Lei perlahan menggelap, memenuhi orang-orang dengan kengerian seperti sebuah badai.