Istri Liar Kaisar Jahat

Lan Ge terkejut. Dia menatap wajah cantik gadis muda yang tersenyum itu dan terdiam sejenak sebelum bertanya dengan suara penuh rasa tidak percaya, "Long Ling'er? Bukankah kamu Long Ling'er?"     

"Lan Ge, kamu masih mengingatku."     

Senyuman gadis muda itu bagaikan setangkai bunga. Lalu dia berbalik ke arah Gu Ruoyun dan Qianbei Ye kemudian bertanya, "Apa mereka temanmu?"     

Ekspresi terkejut melintas di mata si gadis muda ketika melihat Qianbei Ye. Namun, hanya itu saja dan dia buru-buru mengarahkan perhatiannya pada Lan Ge lagi.     

"Dia adalah Nona Gu dan yang satunya adalah Tuan Qianbei." Mungkin karena melihat teman lama, wajah Lan Ge kini menampakkan senyuman. Kemudian dia berbalik ke arah Gu Ruoyun dan memperkenalkan, "Nona Gu, bukankah kamu ingin bertemu anggota Klan Naga? Dia Long Ling'er, cucu dari Tetua Agung Klan Naga. Aku pernah bertemu dengan dia sebelumnya."     

Anggota Klan Naga?     

Mata Gu Ruoyun menyala sambil mengusap dagu dan terdiam.     

Dia tak pernah menyangka akan begitu beruntung bertemu dengan anggota Klan Naga tepat setelah tiba di desa ini.     

Terutama karena gadis muda ini adalah cucu dari Tetua Agung Klan Naga.     

"Ling'er, sedang bicara dengan siapa?"     

Kemudian, terdengar suara yang tidak bersahabat dari samping.     

Long Ling'er mengerutkan kening dengan tak sabar saat wajah lembut dan cantiknya penuh kejengkelan. Namun, dia tetap menoleh pada pemuda yang menghampirinya dan menjawab, "Ini Lan Ge, anak lelaki Sang Putri. Dua orang ini adalah temannya."     

"Apa?" Si pemuda terkejut. Setelah jeda yang panjang, akhirnya dia tersadar dan melotot pada Lan Ge, "Kamu bilang dia adalah anak lelaki Sang Putri? Sang Putri Long Xi berdosa yang mempunyai anak dengan seorang manusia? Hmm, aku ingin tahu siapa dia. Orang ini tidak diakui oleh Klan Naga. Ling'er, lebih baik kamu berhenti berinteraksi dengan orang seperti dia agar kamu tidak akan mendapat kehancuran!"     

Long Ling'er sangat marah, "Long Yan, bagaimana kamu bisa mengatakan hal itu pada Lan Ge? Meskipun dia mempunyai darah manusia, itu tidak menyembunyikan darah Klan Naga yang dia miliki. Dia tetaplah anak Sang Putri. Aku tak tahu mengapa kalian semua memperlakukannya seperti ini!"     

"Ling'er, kamu pasti sudah disihir hingga membela seseorang seperti dia."     

Pemuda yang dipanggil sebagai Long Yan mendengus dingin. Lalu dia menatap Lan Ge dengan sombong, "Anak sialan, kamu bukanlah siapa-siapa selain manusia setengah hewan. Jika orang seperti dirimu melangkahkan kaki di tanah Klan Naga, itu hanya akan menodai Klan Naga! Terutama karena kamu, anak sialan, berani menggoda Ling'er. Darahnya mulia dan agung dan tidak bisa dibandingkan dengan manusia setengah hewan sepertimu. Cepatlah pergi dan jangan biarkan aku melihatmu lagi. Kalau tidak, aku akan memukulmu setiap kali aku melihatmu!"     

Wajahnya menampakkan kebencian yang tak bisa disembunyikan seolah-olah berbicara pada Lan Ge merupakan penghinaan baginya.     

"Long Yan, Lan Ge adalah temanku. Aku tak akan membiarkanmu berbicara padanya seperti ini!"     

Long Ling'er meletakkan tangannya di bibir dengan marah dan menggembungkan pipi sambil melotot geram pada Long Yan.     

Long Yan merasa sangat cemburu melihat sikap melindungi Long Ling'er terhadap Lan Ge, membuat dia mengarahkan tatapan menakutkan pada Lan Ge lagi.     

"Anak sialan, apa yang kamu lakukan disini? Apa kamu belum akan menyingkir dari sini? Apa kamu tidak percaya ketika aku berkata akan memukulmu sampai menangis untuk orang tuamu?"     

Saat berbicara, Long Yan mengepalkan tinju dan melangkah kedepan untuk memberi Lan Ge pelajaran.     

Akan tetapi, sebelum tinjunya mendarat di tubuh Lan Ge, dia dihentikan oleh tangan ramping. Ketika dia mengangkat kepala, dia melihat wajah dingin dan cantik seorang wanita.     

Namun, ekspresi Long Yan menjadi semakin buruk ketika melihat Gu Ruoyun.