Kembali Ke Orde Rahasia (14)
Kembali Ke Orde Rahasia (14)
"Aku akui berdasarkan jenjang Keluarga Wen saat ini, aku khawatir kami tak sanggup melawan kalian! Namun, kalian harus mengingat satu hal! Ini adalah area kekuasaan Orde Rahasia! Aku tak perlu bertindak saat ini karena anggota Orde Rahasia tak akan melepaskan kalian!"
Saat Wen Ya berbicara, dia gagal menyadari para tetua Orde Rahasia yang tadinya akan menyerang semuanya terkejut. Bahkan Tetua Bai tidak berbicara seolah-olah menjadi bodoh…
"Yue'er!"
Utusan Kiri bangkit dan menyeka darah dari sudut bibirnya. Dia menatap Wen Yue, patah hati.
"Aku mengabdikan hatiku padamu namun kamu memperlakukanku seperti ini. Apakah aku tidak punya tempat di hatimu? Apa kamu tetap ingin pergi bersama Gu Shengxiao? Baik, aku akan memenuhi keinginanmu! Segera, anggota Orde Rahasia akan membunuh kalian semua dan membuang kalian ke makam tanpa nama. Dengan begitu, kalian akan bersama selamanya!"
Berdasarkan status Utusan Kiri di Orde Rahasia, dia tak pernah melihat Dongfang Yu sebelumnya. Pada keadaan ini, dia tidak menyadari tatapan aneh di wajah para tetua Orde Rahasia.
"Kamu ingin membunuh dan membuang kami ke makam tanpa nama?"
Dongfang Yu tertawa. Senyumnya tidak menyentuh mata dan tatapannya yang indah sangat dingin.
"Tetua Bai, apa begitu?"
Perlahan-lahan dia mengarahkan pandangan pada Tetua Bai saat suaranya dipenuhi olokan.
"Beraninya kamu! Kamu sungguh berani berbicara pada Tuanku dengan cara seperti itu…"
PLAK!
Sebelum Utusan Kiri selesai berbicara, dia ditampar dengan keras sehingga merasa pusing sejenak. Membutuhkan waktu beberapa saat untuk mengumpulkan kesadarannya kembali.
Aula Besar langsung menjadi hening.
Beberapa orang yang tidak memahami situasi menoleh pada Tetua Bai, jelas tak dapat memahami situasi di hadapan mereka.
"Tuan?"
Utusan Kiri berguncang saat menatap Tetua Bai dengan terkejut, "Mengapa Tuan…"
"Minta maaf! Segeralah minta maaf!"
Ekspresi Tetua Bai sedingin es dan berbicara dengan suara tegas, "Cepat, minta maaf padanya!"
"Tuan!"
"Minta maaflah jika kamu tak ingin mati!"
Tak ada yang tahu betapa takutnya yang Tetua Bai rasakan.
Dia sangat terkejut ketika Dongfang Yu muncul dan tak pernah menyangka bahwa sebenarnya dia adalah ibu Gu Ruoyun dan Gu Shengxiao! Tak heran dia merasa seakan-akan Gu Ruoyun tampak tak asing baginya. Dia punya hubungan dengan Nona Sakral.
Lelucon macam apa ini. Sebelumnya, Wen Ya bahkan mengatakan ibu Gu Shengxiao tidak punya status ataupun latar belakang. Jika Nona Sakral tak punya statu ataupun latar belakang, bagaimana kami semua bisa hidup di daratan utama?
"Tuan, bisakah tuan katakan mengapa aku harus meminta maaf?"
Utusan Kiri menghela nafas dalam-dalam dan bertanya dengan gigih.
Dia tak hanya sudah kehilangan istri hari ini, dia bahkan dipukul oleh Gu Ruoyun. Mengapa dia yang harus meminta maaf sekarang?
Seorang terpelajar lebih memilih kematian daripada penghinaan!
Aku tak akan meminta maaf!
"Aku akan memukulmu sampai mati, dasar binatang kecil!" Tetua Bai menampar Utusan Kiri di wajah, melemparnya. Ekspresi Tetua Bai sangat geram. "Apa kamu tak suka aku hidup cukup lama dan kamu ingin menyebabkan kematian lebih awal padaku? Dasar binatang kecil, bajingan kecil, dari semua wanita yang harus kamu perjuangkan, mengapa kamu harus merampas kekasih Gu Shengxiao?"
Tetua Bai berguncang dengan amarah. Dia tak lagi peduli dengan tatapan terkejut di mata Utusan Kiri saat berjalan menuju Dongfang Yu.
"Nona Sakral Agung, kamu sudah kembali? Semua yang terjadi sebelumnya adalah kesalahpahaman, semuanya adalah kesalahpahaman!"