Istri Liar Kaisar Jahat

Tiba-tiba, terdengar suara dingin dari udara dan membuat kerumunan membeku.     

Lalu sosok seputih salju muncul di depan mata mereka.     

Dia adalah seorang wanita yang sangat cantik dan wajahnya memiliki kemiripan yang sangat mencolok dengan Gu Ruoyun! Akan tetapi, berbeda dengan aura tenang Gu Ruoyun, wajah wanita cantik itu sedingin es. Tak ada yang berani menatapnya.     

Disebelah wanita tersebut ada seorang pria yang tampan dan kejam. Matanya sangat tajam dan tampak angkuh serta tak bisa dikendalikan. Jubah merahnya seindah api, memberinya tambahan aura yang mendominasi.     

Tubuh Gu Shengxiao membeku ketika mendengar suara wanita tersebut. Lalu perlahan-lahan dia berbalik dan tatapannya mendarat pada pasangan yang baru saja keluar dari udara tipis.     

"Yun'er"     

Dongfang Yu bergegas turun dan berjalan menuju wanita di hadapannya. Lalu dia memeriksa putrinya dengan penuh kekhawatiran.     

"Bagaimana kabarmu? Apa kamu baik-baik saja? Apakah orang-orang ini menyakitimu?"     

Gu Ruoyun menggelengkan kepala. "Aku baik-baik saja. orang-orang seperti ini tak akan bisa menyakitiku."     

Kemudian Dongfang Yu mengalihkan matanya yang indah pada pria berjubah hitam di sebelah Gu Ruoyun. Tatapannya menjadi lembut saat mengatakan, "Kamu Shengxiao, benarkan?"     

Tenggorokan Gu Shengxiao terasa sedikit kering dan dia tak bisa bersuara. Dia hanya menatap dengan terbelalak pada Dongfang Yu saat matanya penuh kebahagiaan.     

"Hei, nak!"     

Sesudah itu Raja Besar Hong Lian berjalan, menepuk pundak Gu Shengxiao dan tertawa, "Apa? Apa kamu tak akan memanggil orang tuamu? Anak ini memang sangat mirip diriku, dia benar-benar seperti diriku terutama di sekitar hidung dan mulutnya."     

Tak peduli bagaimana Raja Besar melihatnya, dia merasa Gu Shengxiao sangat mirip dengannya!     

Nyatanya, kesamaan mereka hanya terletak pada kepribadian mereka!     

"Ayah, ibu."     

Gu Shengxiao menggerakkan bibir dan akhirnya memanggil mereka.     

Sudah berapa tahun ini?     

Sudah berapa tahun saat terakhir kali aku melihat orang tuaku?     

Kini mereka sudah berada di hadapannya, Gu Shengxiao tak tahu mau berkata apa…     

"Nak, apakah gadis kecil ini yang telah menolongmu sebelumnya?" Raja Besar Hong Lian mengangkat sebelah alis dan berbalik pada Wen Yue. "Jangan khawatir, gadis kecil, kamu sudah menolong putraku jadi akan ku pastikan kamu tetap aman! Katakan siapa yang menyiksa dirimu dan kami akan melampiaskan rasa frustasimu."     

Wen Yue merona dan menjawab malu-alu, "Paman, menyelamatkan Kakak Gu adalah hal yang membuatku sangat senang."     

"Terlepas dari itu, kamu sudah menyelamatkan putraku. Kami harus membantumu."     

Dongfang Yu mengubah sikapnya yang dingin dan wajahnya penuh senyum lembut saat menatap Wen Yue dengan ramah.     

Wen Yue menggigit bibir dan berkata, "Itu Wen Ya. Wen Ya memaksaku menikahi Utusan Kiri dan aku tak punya pilihan selain patuh! Saat Kakak Gu tiba disini, aku ingin membatalkan pernikahan tapi Utusan Kiri menolak dan bersikeras mengatakan bahwa aku hanya boleh menjadi istrinya."     

Air mata menggenang di mata Wen Yue saat mengingat kesedihan yang harus dia derita selama beberapa hari terakhir. Untungnya saat-saat yang sulit itu kini sudah berakhir dan masa-masa menyenangkan akan dimulai. Tak hanya Kakak Gu yang datang, tapi orang tuanya juga muncul…     

"Ibu." Gu Ruoyun berjalan ke samping Dongfang Yu dan tersenyum. "Wen Yue setuju menikahi Utusan Kiri untuk menyelamatkan kakak. Dia bahkan setuju untuk tetap menikah dengan Utusan Kiri agar kami bisa melarikan diri."     

"Bukankah ini prostitusi paksa?"     

Raja Besar Hong Lian mengangkat sebelah alis dan menatap Wen Ya dengan dingin. "Dan juga, kami masih punya hutang yang belum diatasi dengan Keluarga Wen! Sekarang, sudah saatnya untuk membalas!"