Istri Liar Kaisar Jahat

"Ngomong-ngomong, Xiao Ye, sejak Zixie membantuku membuka gerbang menuju Alam Bumi Gelap, dia tidur mendalam dan tidak bangun sejak saat itu. Apakah terjadi sesuatu padanya?"     

"Jangan khawatir, dia akan baik-baik saja. Selain itu, semakin lama dia tertidur artinya saat dia terbangun, kekuatan yang dia dapatkan akan semakin besar!" Qianbei Ye mencibir, "Walaupun aku tak menyukainya, aku tak bisa menyangkal bahwa dialah satu-satunya saingan cinta yang paling aku takuti!"     

Qianbei Ye tak pernah terlalu memperdulikan pria lain yang berkerumun di sekitar Gu Ruoyun. Hanya Zixie yang paling dia takuti!     

Zixie yang paling lama menemani Gu Ruoyun dan bahkan ada kontrak kehidupan antara mereka berdua. Zixie sangat kuat dan tampangnya luar biasa rupawan!     

Bagaimana Qianbei Ye tidak khawatir dengan adanya pria seperti itu di samping Gu Ruoyun?     

Untungnya orang yang dipilih Gu Ruoyun adalah dirinya…     

"Zixie adalah temanku dan akan selamanya menjadi temanku!" Suara Gu Ruoyun penuh tekad. "Tambahan pula, saat semua masalah kita selesai, aku akan membebaskan Zixie agar dia dapat menemukan kebahagiaannya sendiri. Aku tak berhak memaksanya tetap berada di sampingku!"     

Qianbei Ye tersenyum lembut, "Yun'er, percayalah, Zixie tak akan pernah setuju untuk menghilangkan kontrak denganmu. Melepaskan kontrak kehidupan akan membutuhkan persetujuan dari kedua belah pihak jadi kamu tak bisa membebaskan Zixie."     

Gu Ruoyun tidak mengatakan apa-apa lagi ketika mendengar ini. Dia hanya mengalihkan pandangan ke langit di luar rumah.     

"Xiao Ye, saat musuh terakhir kita dikalahkan, ayo mencari tempat yang sunyi dan hidup menyendiri, bagaimana?"     

Pada saat ini, Gu Ruoyun tak bisa menahan mengingat desa kecil yang telah membawanya masuk serta orang-orang desa yang sederhana dan jujur…     

Sayang sekali, dia telah membuat orang-orang desa itu jatuh bersamanya dan dibantai!     

"Baiklah."     

Qianbei Ye tidak terlalu banyak berpikir dan menyetujui permintaan Gu Ruoyun. "Kemanapun kamu ingin pergi, aku akan mengikutimu bahkan ke ujung bumi. Lebih baik kamu tak berpikir untuk meninggalkanku…"     

Setelah mengatakan itu, dia menguatkan pelukannya pada Gu Ruoyun dan merasakan tindakannya.     

"Istriku, ini sudah larut, bukankah kita harus memulai operasi pembuatan bayi?"     

Qianbei Ye menyeringai saat wajahnya yang rupawan semakin mendekat ke wajah Gu Ruoyun.     

Sebelum Gu Ruoyun memberi persetujuan, Qianbei Ye sudah menggendongnya dan berjalan menuju tempat tidur…     

…     

Gu Shengxiao duduk di tempat tidur di sebuah kamar yang sederhana serta bersih dengan mata tertutup dalam meditasi. Sesaat kemudian, seseorang mengetuk pintu.     

"Masuklah."     

Matanya menjadi gelap saat menjawab dengan suara rendah dan serak.     

KREAK!     

Pintu kamar terbuka dan cahaya matahari terbenam yang berwarna kuning pucat bersinar ke dalam. Seorang wanita dengan wajah yang anggun dan mulia melangkah masuk dan berdiri di hadapan Gu Shengxiao seolah-olah sedang mengumpulkan kekuatan. Lalu dia tergagap-gagap, "Kakak Gu, ada hal yang perlu ku katakan padamu."     

"Apa itu?"     

Gu Shengxiao mengerutkan kening dan wajahnya kejam seperti biasanya,     

Kemungkinan dia hanya akan menampakkan senyuman ketika berada di hadapan Gu Ruoyun.     

"Kakak Gu." Wen Yue mencengkram jubahnya dengan gugup dan wajahnya sedikit merona. "Apa kamu percaya cinta pada pandangan pertama? Sejak pertama kali aku melihatmu di rumah Keluarga Wen, aku sudah jatuh cinta padamu. Semenjak saat itu, pikiranku hanya penuh dengan dirimu! Aku tahu mungkin aku terdengar sembarangan tapi aku benar-benar menyukaimu. Walaupun kamu memperlakukanku dengan dingin, perasaanku tak akan pernah berubah."