Istri Liar Kaisar Jahat

"Anak ini masih berusia dua tahun tapi kekuatannya sudah berada di jajaran Martial Honor."     

Gu Ruoyun terkejut. Dia sangat fokus pada perbincangannya dengan Zuo Shangchen sehingga tidak menyadari kekuatan Xiao Xun'er.     

"Apa kamu bilang dia sudah berada di jajaran Martial Honor?" Gu Ruoyun terkejut dan bertanya dengan bodoh.     

"Kamu tak tahu?"     

Zixie terkikik sambil memeluk Xiao Xun'er dengan lembut.     

Xiao Xun'er tidak menolak pelukannya saat matanya yang besar dan menggemaskan menatap penasaran pria bagaikan iblis yang sedang memegangnya.     

"Ngomong-ngomong,aku lupa mengatakan ini padamu." Mendadak Zuo Shangchen tersadar dan menjelaskan pada Gu Ruoyun, "Putramu ini agak istimewa. Dia dapat menyerap energi spiritual dari pil dan mengubahnya menjadi makanan. Beginilah cara dia berhasil menerobos dengan cepat."     

Jantung Gu Ruoyun perlahan-lahan menjadi hening.     

Xiao Xun'er dapat menyerap energi spiritual dari dalam pil? Ini sama seperti cara Mengmeng makan! Apakah ada hubungan antara keberadaan Mengmeng dan Xiao Xun'er? Kalau tidak, tidak mungkin Xiao Xun'er dapat berubah menjadi seperti Mengmeng dan menggunakan pil sebagai cara untuk meningkatkan kekuatannya.     

"Ibu." Xiao Xun'er menyadari keheningan Gu Ruoyun dan menjadi gelisah sampai ingin menangis. "Apa karena Xun'er mirip seperti monster sehingga ibu tak menginginkan Xun'er lagi? Huhu, huhu, Xun'er tak mau meninggalkan ibu, jangan buang Xun'er…"     

Suara lembut dan kekanakan Xiao Xun'er menarik Gu Ruoyun kembali ke kenyataan. Dia menatap anak kecil di pelukan Zixie dan menenangkannya, "Xun'er, kamu bukan monster. Kamu adalah jenius, jenius tak terkalahkan! Bahkan jika kamu adalah monster, ibu tak akan pernah membuangmu."     

MUUAHH!     

Xiao Xun'er mencium wajah Gu Ruoyun. Lalu terkik-kikik. "Xun'er paling suka ibu."     

Gu Ruoyun tersenyum dan menatap Zixie.     

Mungkin dia salah tetapi dia merasa seakan-akan ada rasa kepedihan dalam senyuman Zixie.     

"Zixie?"     

Gu Ruoyun mengerutkan kening sambil menatap Zixie dan bertanya, "Ada apa?"     

"Tidak." Zixie tersadar kembali dan menggelengkan kepala. "Sudah mulai larut. Kita harus meninggalkan tempat ini. Yun'er, mari gabungkan kekuatan dan hancurkan formasi ini."     

"Baik."     

Gu Ruoyun mengangguk pelan dan mengumpulkan seluruh kekuatan ke dalam telapak tangannya. Lalu dia menghembuskan seluruh kekuatannya bersamaan dengan Zixie pada formasi itu…     

BUM!     

Formasi terbelah diikuti dengan suara berisik yang keras. Dinding kasat mata berubah menjadi tak berbentuk dan lenyap ke udara…     

"Akhirnya kita bisa pergi."     

Gu Ruoyun menghela nafas dalam-dalam dan berkata, "Hei penjahat, aku akan mencari Xiao Ye sekarang. Kamu harus kembali ke Wilayah Teratai Merah terlebih dahulu. Aku sudah lama jauh dari ayah dan ibu sehingga aku khawatir mungkin mereka akan menungguku dengan cemas."     

"Gadis kecil."     

Zixie tidak menunggu jawaban Zuo Shangchen dan berbalik pada Gu Ruoyun untuk mengatakan, "Jika kita mencari Qianbei Ye sekarang, mungkin kita tak akan bisa menemukannya. Selain itu, kamu sudah berada dalam formasi selama tiga tahun. Apa kamu tahu perubahan di dunia luar selama tiga tahun terakhir?"     

Tiga tahun adalah waktu yang cukup untuk mengubah segalanya!     

"Aku sarankan kita kembali ke Wilayah Teratai Merah terlebih dahulu. Lalu kita bisa meminta anggota Wilayah Teratai Merah untuk mencarinya. Saat kita mendapat kabar, maka kita bisa keluar lagi."     

Gu Ruoyun mengangguk. Tiba-tiba, dia seperti teringat sesuatu dan bertanya, "Zixie, apa kamu tahu mengenai Cang Ming?"