Istri Liar Kaisar Jahat

Gadis kecil ini juga adalah hewan roh?     

Selanjutnya, kekuatannya sudah jauh melampaui Tian Qi?     

Pandangan Wen Yan perlahan berubah acuh tak acuh saat memikirkan ini. Tatapan dingin dan tenangnya menembus melalui kerumunan dan mendarat pada wajah cantik dan mulus Gu Ruoyun.     

"Tuan, terlepas dari itu, dengan adanya hewan roh api ini, aku tidak perlu muncul dan membantumu kali ini. Selain itu, aku punya firasat. Darah yang mengalir dalam pembuluh gadis kecil itu sangatlah kuat! Aku hanya menatapnya satu kali dan aku sudah merasakan tekanan kekuatan dari darahnya!"     

Mendengar kalimat ini, pikiran Wen Yan melayang.     

Tian Qi adalah hewan roh dari klan Phoenix Api. Garis keturunannya jauh lebih kuat dibandingkan kebanyakan hewan roh! Orang seharusnya tidak menilai situasi berdasarkan kenyataan bahwa kekuatan hewan roh api itu lebih besar dari Tian Qi. Dalam waktu kurang dari setahun, Tian Qi akan melampaui Hewan Roh Api itu!     

Kemudian, menerobos ke jajaran Martial Saint tidak akan sulit bagi dirinya. Namun, Tian Qi baru saja mengatakan bahwa dia dapat merasakan tekanan kekuatan dari pembuluh darah seorang gadis kecil berusia lima tahun?     

Hewan roh yang mampu membuat Tian Qi merasa seperti ini… artinya gadis kecil itu memiliki garis keturunan dari Hewan Ilahi!     

Hewan Ilahi!     

Bahkan di Kota Pertama, orang bisa menghitung jumlah Hewan Ilahi dengan jari mereka!     

...     

"Haha!"     

Di gerbang kota, ketika Bandit Permata Salju melihat hewan api yang dipanggil oleh Gu Ruoyun, mereka tak bisa menahan tawa terbahak-bahak.     

"Apa mataku menipuku? Apa Burung Api ini akan menghancurkan Bandit Permata Salju sendirian? Gadis kecil, apa kamu terlalu banyak berkhayal? Atau haruskah kukatakan orang tuamu tidak pernah memberi pelajaran tentang kesederhanaan?"     

"Dia hanyalah anak kecil, mengapa kamu mengatakan hal-hal seperti itu padanya? Aku yakin dia tak tahu apapun dan mengira dia bisa berkuasa hanya karena berhasil mendapatkan satu hewan roh karena keberuntungan. Memang benar hewan roh itu sangat berharga! Bahkan lebih sulit untuk menaklukan hewan roh pada manusia! Namun, kita seharusnya tidak memperhitungkan henwa roh macam apa itu. Karena hewan roh ini benar-benar mendengarkan perintah seorang gadis kecil, aku tebak dia bahkan belum mencapai jajaran Martial King?"     

"Martial King? Ck, ck. Apa bagusnya hewan roh Martial King? Pemimpin kami bahkan tak perlu repot-repot dengan hewan roh ini. Jari-jariku sudah cukup untuk mengilingnya menjadi debu. Maksudku, ayolah, aku adalah Martial Emperor."     

Semua Bandit Permata Salju tertawa terbahak-bahak setelah tersadar dari keterkejutan singkat mereka. Beberapa orang bahkan tertawa sampai mengeluarkan air mata.     

Akan tetapi, tak ada yang melihat wajah-wajah Tiga Pemimpin, yang berdiri di depan, segera menjadi suram. Mereka menatap muram pada hewan roh api yang kini matanya menyemburkan api!     

Mereka mungkin tak mampu merasakan tingkat kekuatan pasti milik Burung Api itu, tapi hewan roh yang mampu mengeluarkan kekuatan besar setidaknya adalah hewan roh jajaran Martial Supreme! Dari mana gadis ini berasal sehingga mampu mengeluarkan hewan roh api jajaran Martial Supreme?     

Sejak kapan orang seperti dia muncul di Daerah Blok Utara?     

Sebuah senyuman dingin terlihat di wajah Burung Vermilion kecil ketika mendengar kata-kata menghina itu. Ekspresinya tidak lagi menampakkan sikap bersemangat dan polos. Sekarang digantikan oleh rasa memerintah yang berkuasa.     

"Ling'er, bunuh mereka semua! Jangan tinggalkan ada yang hidup!"     

AUM!     

Saat dia berbicara, Burung Api meraung keras sebelum mengepakkan sayapnya yang berapi-api. Kemudian dia menyerbu ke arah Bandit Permata Salju.     

Seorang Martial Emperor yang sebelumnya mengklaim bahwa satu jarinya sudah cukup untuk menghancurkan Burung Api, dengan cepat menyerang Burung Api untuk membuktikan kemampuannya pada Tiga Pemimpin. Dia berseru, "Hari ini, aku akan mendapat seekor burung untuk makan malam!"     

"Tahan!"     

Wanita berpakaian merah berteriak, berusaha menghentikan si Martial Emperor. Sayangnya, itu sudah terlambat.