Menjadi Tetua Tamu Tingkat Tinggi
Menjadi Tetua Tamu Tingkat Tinggi
"Bagus, bagus! Jadi, kita sudah sepakat sekarang."
Presiden guild mengeluarkan medali giok yang menunjukkan identitas Tetua Tamu tingkat tinggi. "Aku bahkan membawa medali giok. Ini adalah saat yang tepat karena urusan kita berjalan lancar. Mari kita merayakannya."
Feng Jiu tidak bisa menahan tawa. Apakah mereka khawatir kalau dia akan kabur?
Setelah mereka bertiga menyelesaikan prosedur dan seluruh hidangan telah disajikan, hubungan mereka juga berubah karena urusan Tetua Besar. Yah... terus terang, ada semacam implikasi. Ketika mereka berdiri di tempat yang sama, maka hubungan mereka akan berubah.
Mereka meninggalkan restoran setelah makan siang. Pak Tua Yu ingin mengantar Feng Jiu kembali, tapi Feng Jiu menolaknya.
"Tidak perlu. Penginapan saya sangat dekat. Silahkan kembali lebih dulu. Maaf kalau saya tidak bisa mengantar kalian." Feng Jiu memberitahu mereka sambil tersenyum.
"Baiklah kalau begitu. Masih ada kesempatan untuk saling bertemu." Pak Tua Yu dan Presiden guild menangkupkan kedua tangan lalu pergi. Mereka kembali ke guild dengan perasaan gembira.
Setelah mereka berdua pergi jauh, Feng Jiu melemparkan medali giok di tangannya dan berbicara sambil tersenyum. "Justru kamu yang seharusnya tidak kabur."
Leng Shuang dan Leng Hua berdiri di belakang Feng Jiu. Mereka saling memandang dan tersenyum. Bagi mereka, semuanya akan baik-baik saja selama majikan mereka bahagia.
Feng Jiu memandang jalanan yang dipenuhi oleh banyak orang. Dia tampak agak tersentak. Kejadian semalam seolah-olah tidak pernah terjadi. Semuanya kembali normal. Metode seperti ini menunjukkan bahwa latar belakang Ling Mo Han memang luar biasa.
Seorang bangsawan dari negeri tingkat tiga? Feng Jiu berpikir bahwa identitas Ling Mo Han jauh lebih terhormat daripada itu!
Setelah mereka kembali ke penginapan, mereka tidak melihat Ling Mo Han. Hanya ada Serigala Abu-abu yang sedang menunggu mereka di penginapan. Bayangan Satu juga tidak terlihat di sana.
"Di mana Tuanmu? Apakah dia sedang pergi?" Feng Jiu agak heran.
Orang itu juga pergi?
"Tuan pergi untuk menyelesaikan urusan. Dia mungkin akan pulang terlambat. Dia menyuruh Tuan Muda Jiu untuk segera makan dan minum. Tidak perlu menunggunya." Serigala Abu-abu menyampaikan pesan dari Tuannya.
"Cih, siapa yang ingin menunggunya?" Feng Jiu berjalan ke lantai atas. Ketika dia tiba di lantai dua, dia melambaikan tangan kepada Serigala Abu-abu.
Serigala Abu-abu terkejut. Dia naik dan mengikuti Feng Jiu ke dalam kamar. "Tuan Muda Jiu, ada masalah apa?"
"Lihat." Feng Jiu melemparkan medali giok yang ada di tangannya dengan gembira. Dia tiba-tiba tersenyum licik. "Medali identitas Tetua Tamu tingkat tinggi diantar ke depan pintuku. Ada lebih banyak keuntungan yang mereka tawarkan. Akhirnya, aku berhasil mendapatkannya, kan?"
"Hei, hei, Tuanku sudah tahu. Katanya Tuan Muda Jiu tidak akan kembali dengan tangan kosong."
Ketika Feng Jiu mendengar jawaban itu, dia tiba-tiba merasa bosan. "Tuanmu adalah dewa. Aku ingin menunggu dia kembali dan memberikan kejutan!" Dia melambaikan tangannya dan lanjut bicara. "Pergilah! Aku akan berlatih kultivasi. Jangan boleh ada yang menggangguku."
"Baiklah." Serigala Abu-abu mulai mematuhi perintah Feng Jiu karena Tuannya yang menyuruhnya. Lagipula, Feng Jiu akan menjadi istri Tuan. Dia harus bersikap hormat.
Feng Jiu menutup pintu kamar dan melirik Binatang Pemakan Awan yang sedang berbaring di sudut ruangan. Kemudian, dia masuk ke dalam ruang dimensi.
Ling Mo Han kembali pada sore hari. Ketika dia tahu bahwa Feng Jiu menjadi Tetua Tamu, dia hanya tersenyum. Dia yakin bahwa Guild Kultivator Medis pasti akan mengundang Feng Jiu.
Malam itu, Feng Jiu menjauh dari Ling Mo Han dengan menutup pintu dan jendela. Akhirnya, Ling Mo han hanya bisa tidur di kamar sebelah.
Dua hari kemudian, Ketua Pasar Gelap kembali datang sambil membawa kabar tentang Su Xi...