Dokter Hantu yang Mempesona

1Kesepuluh siswa sedang berkumpul di luar. Karena Feng Jiu tidak ingin membawa Binatang Pemakan Awan ke dunia spiritual, dia meninggalkannya dalam pengawasan Wakil Kepala Akademi dan sampai di titik pertemuan sendirian. Beberapa siswa dari akademi lain juga telah tiba di titik pertemuan. Ketika mereka melihat mereka bersepuluh, para siswa memandang mereka dengan penuh kebencian, khususnya para siswa dari Akademi Bintang Tiga. Wajah mereka masih memar karena perkelahian.     

Feng Jiu dan yang lainnya mengabaikan mereka, tapi tatapan mereka tertuju pada sepuluh siswa dari Akademi Bintang Dua. Ada delapan pria dan dua wanita. Mereka mengenakan seragam putih dengan lencana bintang dua di seragam mereka.     

Semua orang sedikit mengerutkan kening ketika mereka melihat siswa dari Akademi Bintang Dua, kecuali Feng Jiu. Kekuatan siswa-siswa itu sangat besar. Bahkan delapan dari mereka sudah mencapai tingkat Foundation. Dari delapan siswa, tiga dari mereka berada di tahap tengah. Sedangkan satu siswa berada di tahap puncak tingkat Foundation. Meskipun dua siswa lainnya belum mencapai tingkat Foundation, namun mereka sudah mencapai puncak tingkat Great Spirit Master. Mereka pasti jauh lebih kuat daripada siswa dari negeri lain.     

Jika ada siswa yang dapat bersaing dengan tim Feng Jiu, maka itu hanyalah siswa dari Akademi Bintang Dua.     

Ketika mereka melihat kesepuluh siswa itu dari atas ke bawah, sepuluh siswa itu juga melihat mereka dengan cara yang sama. Namun setelah mereka mengetahui tingkat kultivasi tim Feng Jiu, mereka memalingkan muka tanpa mengatakan apa-apa. Wajah mereka hanya tampak bangga.     

Itu sudah jelas. Selain Feng Jiu, Nie Teng, Ouyang Xiu dan Xiao Yihan yang sudah mencapai tingkat Foundation, anggota yang lainnya baru mencapai tingkat Great Spirit Master. Mereka bahkan belum mencapai tingkat puncak. Oleh karena itu, Akademi Bintang Dua sama sekali tidak menganggap mereka sebagai ancaman.     

Kepala Akademi dan Wakil Kepala Akademi memandang para siswa sambil tersenyum. Mereka memerintahkan orang untuk membagi batu spiritual dan berkata, "Batu spiritual itu sudah ditandai dengan tanda khusus milik Akademi Bintang Dua. Bahkan jika kalian memiliki batu spiritual, batu-batu itu tidak akan bercampur dengan milik kami."     

"Saya yakin bahwa Kepala Akademi dan Wakil Kepala Akademi kalian sudah menjelaskan apa yang akan terjadi. Oleh karena itu, saya tidak perlu memberikan instruksi lagi. Tanpa perlu basa-basi lagi, kalian boleh memasuki Formasi Teleportasi! Setelah memasuki Formasi Teleportasi, kalian akan terpisah satu sama lain meskipun kalian masuk secara bersamaan."     

Kepala Akademi Bintang Dua berbicara kepada mereka sambil tersenyum. Lalu, dia meminta Wakil Kepala Akademi untuk membimbing para siswa masuk ke dalam dunia spiritual.     

"Ayo berangkat! Berhati-hatilah." Wakil Kepala Akademi berbicara pada Feng Jiu dan yang lainnya.     

"Baik. Wakil Kepala Akademi, tolong jaga binatang kecilku." Feng Jiu melihat Binatang Pemakan Awan yang ada di belakang Wakil Kepala Akademi. Karena ada banyak orang yang melihat Feng Jiu datang bersama Binatang Pemakan Awan, dia tidak bisa menahannya di dalam ruang dimensi agar terhindar dari gosip. Oleh karena itu, dia tidak punya pilihan selain meninggalkannya pada Wakil Kepala Akademi.     

"Aku tahu." Wakil Kepala Akademi mengangguk. Baginya, Binatang Pemakan Awan sama seperti binatang peliharaan. Dia sama sekali tidak menyadari bahwa anak anjing ini adalah binatang spiritual.     

Orang-orang dari akademi lain juga meninggalkan instruksi sebelum memasuki Formasi Teleportasi. Total ada lima puluh siswa dari lima akademi. Mereka dibagi menjadi tiga kelompok untuk memasuki formasi. Setelah Wakil Kepala Akademi dan para guru menyaksikan tim Feng Jiu menghilang ke dalam formasi, mereka berbalik badan dan pergi dari sana.     

"Binatang kecil, ayo pergi! Kamu akan tinggal bersamaku sampai Tuanmu kembali." Wakil Kepala Akademi berbicara sambil menggendong bola bulu kecil di lengannya.     

Namun, Mo Chen yang berpakaian seperti peri putih menghampiri Wakil Kepala Akademi dan berkata. "Biarkan binatang kecil ini tinggal denganku!"     

"Tapi..." Wakil Kepala Akademi merasa agak ragu.     

"Oh!" Binatang Pemakan Awan bahkan juga bergumam dengan pelan.