Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

"Tuan Yan." Sebuah suara lembut tiba-tiba terdengar di telinga Jun Wu Xie.     

Jun Wu Xie menurunkan pandangannya saat Han Shu muncul di sisinya. Dia menatap Jun Wu Xie dengan senyum manis dan mencubit pakaiannya dengan tangannya dengan malu-malu, postur 'polosnya' mendorong dadanya, membuatnya sangat jelas.     

Jun Wu Xie sedikit mengernyit. Tapi Han Shu tersenyum seolah dia tidak pernah menyadari ketidakpuasan Jun Wu Xie. "Di situlah gadis suci kita tinggal. Suhu akan berubah dengan cepat dalam perjalanan kita. Tuan Yan, tolong tetap hangat dan jangan masuk angin."     

Kasih sayang Han Shu yang tiba-tiba membuat Qiao Chu tercengang.     

Pertama kali ketika Duan Qi dan Han Shu melihat Jun Wu Xie, mereka tidak mengatakan sepatah kata pun padanya. Bahkan Qiao Chu yang bodoh pun tahu bahwa Han Shu tidak menyukai Jun Wu Xie. Namun, Han Shu menjadi orang yang berbeda dalam perjalanan ini. Tiba-tiba, dia menunjukkan dedikasi dan minat pada Jun Wu Xie.     

Qiao Chu menatap Hua Yao dan dia menggelengkan kepalanya sedikit. Rupanya mereka tidak tertarik dengan perubahan Han Shu.     

Siapa yang tahu apa yang Duan Qi gunakan untuk mencuci otak Han Shu selama perjalanan ke sini. Mata Han Shu hampir berubah menjadi hijau ketika dia melihat Jun Wu Xie.     

Jun Wu Xie tidak tertarik dengan keangkuhan Han Shu. Dia mengabaikan upaya Han Shu dan berjalan menuju pintu masuk Gunung Suci. Jun Wu Yao menemani Jun Wu Xie dan berjalan melewati Han Shu seolah tidak terjadi apa-apa.     

Han Shu hanya merasa bahwa ada perang dingin. Tapi dia tidak tahu apa yang sedang terjadi.     

Namun, Qiao Chu dan yang lainnya telah memperhatikan ketidakpuasan seorang Tuan tertentu. Mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak menatap Han Shu dengan simpatik. Mereka tidak bisa membayangkannya, setelah Jun Wu Xie menyelesaikan misi penyelamatannya, mereka tidak bisa tidak bertanya-tanya bagaimana wanita kejam ini akan ditangani oleh Jun Wu Yao. Bentuk kematian apa yang akan dia hadapi?     

Kalau dipikir-pikir, sebagian besar wanita yang mengungkapkan pikiran mereka kepada Jun Wu Xie berhati murni dan sangat baik, tetapi pikiran mereka membosankan. Setidaknya mereka dilindungi oleh Jun Wu Xie, maka Jun Wu Yao secara alami tidak akan melakukan sesuatu yang drastis.     

Tapi Han Shu?     

Ha ha.     

Dia pikir siapa dia?     

Jun Wu Xie mungkin bahkan tidak tahu seperti apa penampilannya.     

Han Shu terbuang oleh ketidakpedulian Jun Wu Xie. Dia tidak menanggapi untuk sementara waktu, sampai Duan Qi terbatuk ketika dia memimpin Jun Wu Xie ke gunung. Melihat punggung dingin Jun Wu Xie, api yang tidak dikenal diam-diam menyala dan mulai membakar di hatinya.     

Dia tidak pernah diabaikan!     

Memikirkan bahwa dengan penampilan dan identitasnya, semua pria baik akan mencoba segala cara untuk menyenangkannya dan selalu memperlakukannya seperti seorang dewi hanya untuk membuatnya tertarik.     

Adapun Jun Wu Xie, dia adalah orang pertama dan pertama kali dia harus menyenangkan seseorang seperti ini. Ini adalah pertama kalinya dia harus melakukannya secara tepat.     

Ini benar-benar membuat Han Shu yang percaya diri sangat malu. Tapi dia tidak bisa menunjukkannya, dia hanya bisa menekan kebencian di hatinya dan mengikuti kemajuan tim.     

Namun, dua gadis lainnya yang bersaing dengan Han Shu sangat senang ketika mereka melihat Han Shu menghadapi kemunduran.     

Mereka telah memberikan wajah Han Shu semata-mata karena dia mengandalkan statusnya sebagai saudara perempuan santa ketiga. Akhirnya, seseorang bisa memberi Han Shu pelajaran!