Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Ekspresi Jenderal Li berubah menjadi pucat dari hijau, kemudian sebaliknya. Pada akhirnya, tatapannya tiba-tiba menjadi sangat galak.     

"Qi Su, apakah kau berniat untuk melawan Keluarga Kerajaan?"     

Qi Su dengan dingin berkata, "Aku tidak melawan Keluarga Kerajaan. Aku hanya melawan Selir Qin. Tidak perlu menebak dan aku tahu Selir Qin yang mengirimmu ke sini. Di dalam istana, hanya dia yang bisa melakukan tindakan seperti itu!"     

"Kau bicara omong kosong!"     

Ekspresi Jenderal Li berubah dan perasaan bersalah bisa terlihat dari matanya. "Qi Su, kau pengkhianat! Selir Qin adalah orang yang hangat dan berbudi luhur, bagaimana mungkin dia melakukan tindakan seperti itu? Aku menerima perintah dari putri keempat dan dia mengirimku ke sini untuk menyegel toko obat ini!"     

Iya benar! Ini juga perintah dari Selir Qin.     

Tidak hanya Selir Qin menginginkan formulasi cairan obat pengumpul jiwa itu, dia juga ingin mendiskreditkan Mu Xuexin, dan membuat semua orang tahu bahwa putri keempat keterlaluan. Sayangnya, alangkah baiknya untuk mengerahkan bawahan lain namun Selir Qin malahan, mengirim seorang jenderal tidak punya otak itu.     

"Jika kau benar-benar menerima perintah dari putri keempat, apakah kau akan menggunakan nada suara seperti itu untuk membeberkan identitasnya? Sebaliknya, kau melindungi Selir Qin?" Cahaya dingin melintasi mata Qi Su. "Dari kata-katamu, aku bisa menyimpulkan kau bekerja untuk siapa! Namun, tidak masalah jika kau memuji Selir Qin, namun kau memfitnah putri keempat."     

Pada kenyataannya, ada banyak pejabat dan bangsawan besar juga yang datang untuk cairan obat pengumpul jiwa itu selain keluarga biasa.     

Bagaimana mungkin mereka bodoh? Jika Jenderal Li berada di bawah perintah putri keempat, dia akan melakukan yang terbaik untuk membela putri keempat, jadi kenapa dia langsung membeberkan identitas putri keempat?     

Sebaliknya, tidak hanya Jenderal Li memuji Selir Qin adalah orang yang hangat dan berbudi luhur, dia bahkan juga marah ketika Qi Su menyebut Selir Qin. Oleh karena itu, bisa terlihat di bawah perintah siapa Jenderal Li itu!     

Di dalam Kerajaan Liufeng, kekuatan Jenderal Li cukup bagus namun sayangnya, dia tidak punya otak dan hanya memiliki kekuatan otot. Awalnya, Selir Qin berpikir Jenderal Li mampu dan oleh karena itu, mengirimnya, berpikir bahwa menutup toko obat itu adalah hal yang mudah. Namun, bagaimana Selir Qin bisa tahu bahwa Jenderal Li akan berkata-kata seperti itu?     

Tanpa keraguan, hal ini telah membongkar kedok Selir Qin dan membuat reputasinya yang dibangun dengan susah payah menjadi jatuh hancur!     

"Hmph!" Jenderal Li mendengus. "Qi Su, tidak ada gunanya kau berkata apa pun! Hari ini, toko obat ini ditakdirkan untuk disegel! Pengawal, bawa semua orang pergi." Seketika, pengawal yang berdiri di belakang Jenderal Li menghunuskan pedang mereka dan bersiap-siap menyerang Qi Su.     

Namun pada saat ini, Qi Su perlahan mengangkat tangannya sebelum secara bertahap menurunkannya. Semua orang agak bingung, tidak mengerti tindakan Qi Su. Namun, detik berikutnya, semua orang menyadari maksud di balik gerakan tangan Qi Su.     

Penjaga toko Zhao membuka kandangnya dan boneka-boneka di dalam kandang itu keluar dengan cepat. Mirip seperti gunung raksasa yang mendarat, menyebabkan seluruh lantai menjadi bergetar.     

Mereka melepaskan kekuatan yang mengesankan tanpa menahannya sementara pandangan mereka yang tidak berekspresi menatap pada para tamu yang tidak diundang itu.     

"Ini …. "     

Tingkatan dewa? Jenderal Li berubah menjadi pucat karena terkejut. Qi Su sebenarnya memiliki ahli tingkat dewa di sampingnya?     

Meskipun Jenderal Li juga sudah menerobos ke tingkatan dewa, dia tidak hanya berhadapan dengan satu ahli tingkat dewa kali ini!     

"Qi Su, apakah ini boneka?" Mengingat kata-kata Qi Su sebelumnya, Jenderal Li menggertakkan giginya dan bertanya.     

Qi Su mencibir. "Bukankah kau menyatakan tuanku mencuri metode pembuatan boneka dari istana? Lalu mengapa kau bertanya apakah ini adalah boneka?"