Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Gunung Pemakaman Dewa (7)



Gunung Pemakaman Dewa (7)

3Yun Luofeng! Aku tidak akan pernah melepaskanmu!     

Lin Youyu menarik pandangannya dan memberitahukan pelayan istana, "Beri tahu padanya bahwa dia akan mati dalam lima hari." Setelah mengatakan itu, Lin Youyu berjalan keluar dari balkon dan pergi dengan tangkas.     

Yun Luofeng menghabiskan sepanjang hari mencari jalan keluar, namun sepertinya dasar dari tebing ini telah dimantrai, tidak ada seorang pun yang bisa terbang keluar dari sini.     

Yun Luofeng perlahan berjalan masuk ke dalam ruangan, merenung dan berkata dengan pelan, "Xiao Mo, kita tidak akan berhasil jika kita terus mencari seperti ini. Aku harus mencari di mana mantra itu. Hanya ketika mantra itu dihapus, kita bisa keluar dari sini."     

Sebelum Xiao Mo di Dunia Kode Dewa bisa menjawab Yun Luofeng, pintu dibuka dan seorang pria tampan berjubah rami berjalan masuk, dikelilingi oleh kerumunan pengawal.     

"Nona Yun, kau sepertinya sudah pulih dengan baik."     

Pria itu terkejut. Jika orang biasa lompat dari tebing, dia pasti akan terluka parah bahkan jika dia tidak mati.     

Namun Yun Luofeng pulih dalam waktu sehari?     

Yun Luofeng menyeruput tehnya dan berkata, "Bolehkah aku bertanya padamu sesuatu?"     

"Silakan, Nona Yun." Xuan Yuan menyeringai, "Aku akan memberitahumu apa pun yang aku ketahui tanpa ditutupi."     

"Aku hanya ingin tahu apakah ada tempat istimewa di negaramu."     

"Istimewa?"     

Xuan Yuan merenung sejenak sebelum dia menjawab, "Di belakang gunung, ada sebuah daerah terlarang. Orang yang pergi ke daerah terlarang itu akan kehilangan nyawa mereka. Oleh karena itu, seiring berjalannya waktu, tidak ada seorang pun yang akan masuk ke sana. Jika yang kau maksudnya 'istimewa', hanya tempat itu yang istimewa."     

"Daerah terlarang?" Yun Luofeng terdiam sejenak. "Bisakah kau bawa aku ke sana?"     

Xuan Yuan menggelengkan kepalanya dengan senyum masam, "Para penatua tidak mengizinkan siapa pun untuk masuk ke daerah terlarang itu demi alasan keselamatan. Kecuali kau mendapatkan tanda mata dari para penatua, kau tidak bisa memasukinya. Aku tidak bisa membantumu."     

Untuk beberapa alasan, Yun Luofeng punya firasat bahwa dia bisa menemukan jalan untuk masuk ke daerah terlarang itu.     

"Tolong bawa aku untuk menemui penatua dari negaramu."     

Xuan Yuan dengan hening berpikir sejenak dan mengangguk, "Baiklah, ikuti aku."     

Di negara ini, baik raja ataupun penatua tidak ada yang lebih tinggi. Sebaliknya, jika siapa pun ingin bertemu dengan para penatua, raja hanya perlu melaporkannya terlebih dahulu, dan kemudian raja bisa menemui para penatua setelah mendapatkan izin mereka.     

Oleh karena itu, Xuan Yuan bisa membawa Yun Luofeng ke Dewan Penatua.     

Pada saat ini, di dalam Dewan Penatua, para penatua, yang terlihat cemas, sedang mendiskusikan sesuatu. Saat itu, seseorang melaporkan bahwa Xuan Yuan datang untuk menemui mereka dengan seorang wanita asing.     

"Xuan Yuan datang menemui kita dengan seorang wanita?" Pria yang tertua terdiam sejenak dan mengerutkan keningnya, "Apakah ia ingin mengambil seorang selir kerajaan? Tidak boleh, kita tidak akan mengizinkannya melakukan hal ini."     

Di negara ini, jumlah wanita lebih rendah jauh daripada jumlah pria, sehingga poligami tidak diizinkan, kalau-kalau beberapa pria tidak bisa mendapatkan istri. Walaupun Xuan Yuan adalah raja, dia hanya boleh memiliki satu wanita. Hanya ketika ratu meninggal dalam kecelakaan Xuan Yuan dapat mengambil istri kedua.     

"Biarkan mereka masuk. Mari kita lihat apa yang ia inginkan." saran penatua lain.     

Penatua tertua mengangguk, "Biarkan mereka masuk."     

Segera pintu dibuka, sebuah cahaya bersinar dari luar dan seberkas kilau cemerlang jatuh pada seorang pria dan wanita yang berdiri di pintu. Wanita itu cantik tiada tara. Dengan sebuah cahaya jahat di matanya yang gelap, wanita itu terlihat malas dan santai.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.