Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Hadiah Pertunangan Yang Mengejutkan (1)



Hadiah Pertunangan Yang Mengejutkan (1)

3Yun Luofeng menggosok hidungnya. Dia awalnya berpikir bahwa jenderal tua ini hanya membeda-bedakan kasih sayangnya pada Yun Xiao, tetapi tidak disangka ketika menghadapi Yun Qingya dan Ning Xin, dia juga dengan tulus memihak pada Ning Xin.     

Berpikir mengenai ini, hati Yun Luofeng menjadi semakin tenang.     

"Kakek, mari lanjutkan pesta ulang tahunmu dan jangan membiarkan orang-orang itu memengaruhi suasana meriah hari ini." Yun Luofeng mengangkat sudut bibirnya dan berbicara.     

"Baiklah," Jenderal tua itu tertawa terbahak-bahak, "Semuanya, silakan duduk!"     

Semua tamu duduk bersamaan, tetapi masih ada beberapa hal yang janggal.     

Seorang pria yang memiliki keagungan tinggi berdiri dari tempat duduknya dan berbicara sementara tersenyum sedikit. "Jenderal Yun, aku dengar bahwa Nona Yun dan pengawalnya sudah sangat dekat. Bolehkah aku tahu apakah Yun Luofeng sudah menikah dengannya?"     

Jenderal tua itu menatap kosong sesaat tetapi pada akhirnya mengatakan yang sebenarnya. "Belum."     

Walaupun semua orang di Kerajaan Longyuan telah menyebut Yun Xiao sebagai menantu dari Keluarga Yun, tetapi mereka berdua belum menikah bahkan ketika mereka telah memiliki anak bersama! Sudah jelas bahwa Keluarga Yun tidak ingin Yun Luofeng dan Yun Xiao menikah!     

Mata pria itu berbinar, dan dia lanjut berbicara dengan sedikit tersenyum di wajahnya. "Jenderal Yun, karena Nona Yun belum menikah, aku ingin meminta pernikahan atas nama putraku. Apa pendapat Jenderal Yun mengenai hal itu?"     

"Ayah?" Setelah pemuda yang berdiri di sebelah pria itu mendengar kata-kata ayahnya, ekspresinya langsung berubah dan mengandung sedikit rasa cemas. Wajah Yun Luofeng memang sangat cantik. Sayangnya, dia sudah memiliki seorang anak dengan pria lain. Mungkinkah ayahnya ingin putranya memiliki istri yang tidak setia?     

"Diam!" Pria bangsawan itu memelototi pemuda di sebelahnya dan dengan tegas berkata, "Masalah ini harus diputuskan olehku dan kau bukan di posisi untuk berbicara!"     

Walaupun di mata orang banyak, Yun Luofeng tidak lagi memiliki tubuh yang suci dan bahkan memiliki seorang anak, tetapi di benua ini di mana yang kuat dihormati, jika kau mempunyai kekuatan yang kuat maka sudah sepantasnya orang-orang akan memaafkan apa pun yang telah kau lakukan.     

Ini adalah kenyataannya!     

Pemuda itu duduk, sementara amarah yang luar biasa bisa terlihat di wajahnya. Dia tidak ingin menikah dengan seorang wanita yang telah kehilangan kesuciannya!     

Melihat pria ini bergegas untuk melamarnya terlebih dahulu, tamu-tamu lain buru-buru berdiri dan mencoba untuk menjual putranya sendiri.     

"Jenderal Yun, aku merasa bahwa putraku cukup baik. Jika kau bersedia, aku bisa menjadikannya cucu menantu yang tinggal di dalam Keluarga Yun.     

"Putramu cukup bagus? Dia hanyalah pria pesolek, jadi bagaimana dia pantas untuk Nona Yun? Aku masih berpikir cucu laki-lakiku masih jauh lebih hebat!"     

Melihat pada sekelompok orang-orang yang berdebat ini, mata Yun Luofeng sedikit berubah menjadi serius dan bibirnya sedikit melengkung.     

"Tuan muda dari Sekte Qingfeng dikabarkan sering mendatangi rumah bordil dan terlebih lagi, dia memiliki selir yang tak terhitung jumlahnya di dalam harem miliknya! Sedangkan tuan muda Zhang dan Keluarga Rong, walaupun tidak ada banyak wanita di dalam haremnya, mereka telah memiliki beberapa kamar pelayan dan selir yang menunggu mereka. Apa yang membuatmu berpikir mereka cukup pantas untuk bersamaku?"     

Mendengar kata-kata Yun Luofeng, ruang utama menjadi tenang untuk sejenak.     

Beberapa orang dari mereka yang sebelumnya bertengkar berkata dengan malu, "Yah, mereka adalah pria, dan sudah umum dengan keberadaan beberapa kamar pelayan dan selir yang menunggu mereka."     

Tatapan dingin Yun Luofeng beralih ke arah pria yang berbicara itu.     

"Aku percaya kau seharusnya mengerti apa yang kakekku katakan tadi? Keluarga Yun hanya ingin menantu yang tetap setia pada satu orang dalam seumur hidupnya dan sama sekali tidak akan menoleransi pria atau wanita lain! Hanya berdasarkan ini, sudah cukup untuk membuktikan bahwa generasi muda keluargamu tidak pantas untukku!"     

Kata-kata wanita muda itu angkuh dan dominan, jelas-jelas tidak menghargai orang-orang ini.     

"Nona Yun, aku bisa meminta putraku untuk menyingkirkan seluruh kamar-kamar selirnya, jadi mohon berikan kami kesempatan."     

Kepala Keluarga Rong tidak bersedia menyerah dengan kesempatan ini saat dia buru-buru bersumpah. "Terlebih lagi, aku bisa menjamin bahwa dia tidak akan melakukan apa pun yang akan membuat Nona Yun kecewa …. "     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.