Istri Liar Kaisar Jahat

"Hehe, lalu mengapa jika kamu berhasil mengenaliku sebagai manusia setengah hewan? Hal itu tak mengubah kesimpulan akhir."     

Roh itu tertawa seolah-olah tidak mementingkan ucapan Gu Ruoyun.     

Gu Ruoyun mengabaikan sikapnya saat terus berbicara dengan senyum kecil di wajah, "Aku dengar jika seseorang menyuling jiwa manusia setengah hewan, itu akan menjadi tonik hebat bagi manusia setengah hewan lain."     

Wajah roh tersebut langsung menjadi suram dan menatap Gu Ruoyun dengan mengerikan sementara tubuhnya diselimuti niat membunuh,     

"Kamu ingin menggunakan jiwaku dan memberinya pada bocah kecil ini sebagai tonik?"     

"Itu benar."     

Gu Ruoyun tersenyum tenang, "Jika aku bisa memakai jiwamu sebagai tonik, kecepatan kultivasi Lan Ge akan meningkat pesat nantinya! Kalau tidak, mengapa kamu pikir aku ingin ikut dengannya kemari?"     

Gu Ruoyun datang kesini hari ini untuk membantu Lan Ge meningkatkan kekuatannya.     

Lagipula, seseorang hanya bisa bertemu dengan roh manusia setengah hewan secara tak sengaja.     

Terutama karena manusia setengah hewan ini mempunyai kekuatan kultivator jenjang transformasi kesembilan ketika masih hidup!     

Jika Lan Ge bisa memakan roh manusia setengah hewan ini, dia akan meningkat ke jenjang transformasi kesembilan!     

Mendengar ini, mata Lan Ge penuh kesulitan dan pikirannya kacau. Dia tak pernah menduga perjalanan Gu Ruoyun ke gua ini adalah untuk membantu meningkatkan kekuatannya.     

"Gadis kecil, jika kamu ingin menyuling roh milikku, itu bergantung pada apakah kamu punya kemampuan!" Roh tersebut menyipitkan mata sambil berkata menyeramkan.     

"Aku tidak mempunyai kekuatan ini tapi…" Mata Gu Ruoyun menyala sambil tersenyum lembut. "Jika aku memakai Api Sembilan Neraka?"     

Wush!     

Tepat setelah Gu Ruoyun berbicara, Api Sembilan Neraka menyala di telapak tangannya. Api itu menyinari seluruh gua sambil menari-nari di tangannya.     

Api Sembilan Neraka adalah kutukan bagi roh manapun!     

Jika roh tersebut masih mempunyai tingkat kekuatan ketika dia masih hidup, Gu Ruoyun tak akan sanggup melakukan apapun padanya sekalipun memakai Api Sembilan Neraka. Sayang sekali, kekuatan roh tersebut sudah menurun setelah bertahun-tahun. Selanjutnya, karena dia tidak mempunyai tubuh fisik dan hanyalah roh, Api Sembilan Neraka di tangan Gu Ruoyun adalah senjata mematikan baginya!     

"Tidak!"     

Akhirnya roh tersebut merasa ketakutan ketika melihat Api Sembilan Neraka. Dia menjerit tapi sebelum bisa memohon ampun, Api Sembilan Neraka sudah mulai membakar jiwanya.     

Rasa sakit yang dahsyat membuat roh tersebut berguncang dan tak bisa lagi bertingkah sombong. Dia berguncang sambil memohon, "Aku salah, seharusnya aku tidak mendambakan tubuhnya. Tolong selamatkan aku, aku akan memberikan segala yang aku simpan selama beberapa tahun ini padamu."     

Sayangnya, Gu Ruoyun tetap acuh tak acuh terhadap permohonan roh tersebut.     

Segera, roh itu menjadi secercah cahaya di bawah rasa sakit yang amat besar dan mendarat di tangan Gu Ruoyun.     

Gu Ruoyun memberi bulatan jiwa itu pada Lan Ge dan berkata tenang, "Dia ingin mengambil tubuhmu dan kini, aku memberi jiwanya padamu sebagai pembalasan. Makanlah."     

Lan Ge menatap Gu Ruoyun dengan rasa terima kasih sebelum menelan jiwa tersebut tanpa keraguan.     

Namun, dia tidak merasakan apapun setelah menelan jiwa tersebut, seolah-olah dia hanya menelan sedikit udara.     

"Jiwanya mempunyai kekuatan seorang kultivator jenjang transformasi kesembilan. Jika kamu memakannya jiwanya, kamu juga bisa menerobos ke jenjang transformasi kesembilan. Akan tetapi, kamu tak bisa memakan seluruh jiwanya dalam sekali teguk. Semua harus dilakukan perlahan-lahan."