Qianbei Ye Kembali (4)
Qianbei Ye Kembali (4)
"Nona Gu," Xia Chuxue tersenyum sambil melangkah keluar dari belakang Xia Ming, "Mungkin kamu salah paham, kami semua adalah orang-orang yang kakak sayangi. Mengapa kami ingin mencelakai dirinya? Mungkin ada penjahat yang dengan sengaja memfitnah Keluarga Xia di depanmu. Nona Gu, tolong jangan mendengarkan perkataan orang itu. Jika kakakku tahu teman dan anggota keluarganya bertengkar karena hal ini, dia akan menjadi sangat sedih."
Gu Ruoyun tertawa dingin, "Kamu ingin aku menjelaskannya secara rinci? Kamu, Xia Ming, untuk membantu Xia Chuxue mendapatkan Pagoda Ilahi Kuno yang diberikan pada Xia Ruoyun oleh Tuan tua dari Keluarga Xia, menangkap ibunya dan menggunakannya untuk memaksa Xia Ruoyun menyerahkan Pagoda Ilahi Kuno. Namun, untuk menyelamatkan putrinya dari ancaman, ibu Xia Ruoyun tidak ragu membunuh dirinya sendiri dan berhasil membantu putra dan putrinya melarikan diri! Namun kamu, bajingan yang tak punya hati, kemudian menghancurkan seluruh Keluarga Mo dan hanya Mo Shangfei, yang tak sengaja sedang berada jauh dari rumah, berhasil keluar dari takdir ini!"
Gu Ruoyun berhenti sebelum meneruskan, "Tapi ini bukanlah akhir dari semuanya. Xia Ruoyun, untuk menghindari agar adiknya tidak terseret bersama dengannya, mengirim Xia Linyu pada perlindungan Lu Chen. Akan tetapi, Lu Chen sudah lama berada dalam pengurusanmu dan ketika kamu memaksa Xia Ruoyun ke tebing, kalian berdua memotong Xia Linyu hidup-hidup tepat didepan matanya. Xia Linyu mati tanpa jasad yang utuh!"
Gu Ruoyun menatap Xia Ming tepat di wajah sambil berbicara. Wajah tampannya kini menjadi sepuluh ribu kali lebih pucat. Dia benar-benar ingin tahu bagaimana Gu Ruoyun berhasil mengetahui semua ini dan bagaimana dia mengetahuinya secara rinci.
Ini mustahil!
Xia Ruoyun sudah mati, bagaimana mungkin orang lain tahu mengenai masalah ini!
"Xia Ming, apapun yang dilakukan manusia, Surga akan mengawasi. Karena telah berdosa berlebihan, kamu akan menerima pembalasan yang setimpal!" Gu Ruoyun melotot dingin padanya, "Pembalasan akan datang pada Keluarga Xia, dengan secepatnya."
Xia Ming terhuyung. Dia menggelengkan kepala sambil menatap Gu Ruoyun tak percaya.
Tiba-tiba, seolah-olah baru saja mendapatkan rangsangan, dia tertawa terbahak-bahak.
Tawanya tak terkendalikan dan terdengar gila, tawanya juga dipenuhi kebencian.
"Lalu mengapa jika aku melakukan semua itu? Karena putriku yang suka memberontak, Xia Ruoyun, gagal mengenali apa yang baik untuk dirinya! Dia mengabaikan ayahnya dan menyiksa adik tirinya! Dia bahkan berani merampas khazana yang seharusnya menjadi hak kelahiran adik tirinya, sungguh tindakan yang sangat durhaka! Pagoda Ilahi Kuno seharusnya milik Xue'er. Meteor-meteor telah berjatuhan dari langit dan langit kehilangan warnanya di hari Xue'er lahir, hal itu menyimbolkan bahwa dialah pemilik Pagoda Ilahi Kuno! Namun, Xia Ruoyun, yang juga lahir dihari yang sama, membawa bencana dalam tulang-tulangnya dan akan membawa kesialan pada Keluarga Xia!"
Peramal?
Gu Ruoyun mengusap dagunya. Bagaimana aku bisa melupakan tentang orang itu?
"Hmm!" Xia Ming mendengus dan melotot pada Gu Ruoyun dengan kejam, "Sayangnya, aku tidak bisa mengambil Pagoda Ilahi Kuno dari jalang sialan itu sebelum dia mati! Dia sejahat ibunya! Jika bukan karena kenyataan ibunya merupakan anggota Keluarga Mo, aku tidak akan pernah menikahinya! Lucu sekali, aku hanya mencintai ibu Xue'er. Hanya wanita baik seperti dirinya yang pantas bagiku!"
"Xia Ming, karena kamu sudah mengakuinya, kamu tidak takut jika aku mengumumkannya pada seluruh dunia?" Gu Ruoyun tersenyum dan sinar jahat melintas di matanya.
"Haha," Xia Ming tertawa seperti orang gila, "Gu Ruoyun, bukankah sudah menganalisa secara berlebihan? Kamu pikir-orang-orang akan percaya padamu saat kamu menyebarkan hal itu? Sekarang di mata semua orang, aku, Xia Ming, adalah bangsawan sejati yang menempatkan cinta dan kesetiaan diatas segalanya! Tak seorangpun yang akan percaya bahwa aku melakukan hal seperti itu!"