Istri Liar Kaisar Jahat

Membuka Kebenaran (4)



Membuka Kebenaran (4)

3Apakah ini kekuatan seorang Marial Supreme yang sebenarnya?     

Bahkan setelah aku mendirikan semua pertahananku, serangannya masih bisa langsung melewati dan menghancurkan pertahanan tubuhku?     

Hal yang baik adalah Xia Chuxue tidak berada dalam bahaya!     

Sebagai pemilik asli Pagoda Ilahi Kuno, suatu hari nanti Xia Chuxue akan menginspirasi kekaguman ke seluruh sudut dunia. Ketika saatnya tiba, aku bisa memiliki angin dan hujan jika aku ingin dan dendam yang aku miliki dari satu tamparan hari ini akan dikembalikan padanya nanti, seribu atau sepuluh ribu kali lipat lebih kuat!     

Benar! Lu Chen memutuskan untuk menyelamatkan Xia Chuxue bukan karena dia mencintainya tapi demi posisinya di masa depan.     

"Kakak Jin, kamu… kamu ingin membunuhku?"     

Xia Chuxue mengangkat kepalanya dan menatap dengan kekecewaan pada pria yang tampak tegas dan dingin itu. Beberapa saat yang lalu, dengan jelas Xia Chuxue merasakan niat membunuh dari pria itu dan satu tamparan itu sangat kejam!     

Jika Lu Chen tidak bergegas datang, kepala Xia Chuxue akan terbelah di tempat dan dia akan mati secara tragis!     

Akan tetapi, Xia Chuxue tidak bisa mengerti. Xia Ruoyun hanyalah teman yang sudah mati dan Xia Chuxue sudah berinteraksi dengan Supreme Jin selama lebih dari enam tahun sampai sekarang. Mengapa Supreme Jin masih terus memperlakukannya dengan begitu kejam bahkan setelah mengetahui Xia Ruoyun yang telah memulai semua ini?     

"Apa kamu ingin membunuhnya, Supreme Jin?" Gu Ruoyun mengangkat bahu sambil menatap dengan tersenyum pada Xia Chuxue, "Maafkan aku atas ketidaknyamanan ini tapi tak ada orang kecuali diriku yang boleh mengambil nyawa wanita ini!"     

Supreme Jin, yang akan menyerang lagi, mengerutkan kening ketika mendengar pernyataan Gu Ruoyun. Kemudian dia menjauhkan tangannya tetapi tatapan dinginnya tetap tanpa kehangatan saat melotot pada Xia Chuxue yang ada di depannya.     

Hati Xia Chuxue bergetar. Dia tak lagi ingin menatap pandangan dingin dan acuh tak acuh Supreme Jin saat perlahan dia berdiri dan berjalan menuju Gu Ruoyun.     

"Dari awal ku pikir itu aneh karena kamu ingin dekat dengan pengawalku. Sekarang aku mengerti, kamu melakukan semua ini untuk Xia Ruoyun. Kamu berbicara tentang membalaskan dendamnya sepanjang waktu tapi nyatanya, juga karena akulah pemilik Pagoda Ilahi Kuno! Sebagai pemilik Pagoda Ilahi Kuno, aku ditakdirkan hidup dengan kehidupan yang luar biasa jadi mengapa kamu ingin membunuhku!" Xia Chuxue tertawa dingin sebelum melanjutkan, "Kamu bermain dengan pengawal malangku yang sekarang berada dalam genggamanmu. Kamu seperti Xia Ruoyun yang terus memiliki rencana dan kejam serta kurang ajar! Jika kamu memiliki hati nurani, kamu seharusnya tidak melakukan ini. Aku, Xia Chuxue, tidak pernah melakukan apapun padamu. Mengapa kamu bersikeras menantangku? Sebelumnya, aku begitu baik jadi aku membiarkan diriku terus di permalukan olehmu. Kini, aku tidak akan membiarkan diriku dihina oleh orang seperti dirimu!"     

Kali ini, Bai Zhongtian tidak menunggu Gu Ruoyun berbicara. Dia menyeringai pada Xia Chuxue dan mengejek, "Kamu tidak mau menyerah atas penghinaan kami? Maka kamu juga harus mempunyai kekuatan! Mungkinkah kamu tak tahu kalau sekarang kamu sudah menjadi orang tak berguna?"     

Baik?     

Ck ck. Tatapan Bai Zhongtian dipenuhi hinaan ketika mendengar kata itu. Jika Xia Chuxue dianggap sebagai wanita yang baik, maka dunia ini tidak akan memiliki orang jahat sama sekali.     

"Orang tak berguna? Xue'er, apa yang dia bicarakan? Kamu menjadi orang tak berguna?" Ekspresi Lu Chen berubah drastis, "Bagaimana mungkin kamu menjadi orang tak berguna?"     

Instantly, all eyes fell upon Xia Chuxue.     

Seketika, semua mata tertuju pada Xia Chuxue.     

Xia Chuxue tertawa dingin, "Itu benar, sekarang kekuatanku sedang menurun tapi memangnya kenapa? Aku adalah pemilik Pagoda Ilahi Kuno. Saat aku mendapatkan Pagoda Ilahi Kuno, aku bisa mengembalikan kekuatanku!"     

Ketika mendengar ini Lu Chen menghela nafas lega. Kemudian, tawa mengejek Bai Zhongtian memenuhi udara lagi.     

"Haha, pemilik Pagoda Ilahi Kuno? Xia Chuxue, apa kamu yakin kamu adalah pemilik Pagoda Ilahi Kuno yang asli? Dimana Pagoda Ilahi Kuno itu, bisakah kamu membiarkan kami melihatnya?"     

Bai Zhongtian dipenuhi kegembiraan. Sudah lama Xia Chuxue mengetahui ini adalah kebohongan yang dibuat oleh si Peramal dan Qiu Na namun dia masih membuat pernyataan seperti sumpah khidmat.     

Tampaknya aku benar-benar meremehkan anggota Keluarga Xia.     

"Ngomong-ngomong, muridku yang terkasih, bukankah hiasan permata milikmu berisi percakapan lain? Maukah kamu memutarnya untuk kami dengar?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.