Istri Liar Kaisar Jahat

1Bahkan Tuan Tianqi Yang Terhormat hanya mengerutkan kening, jelas berada ditengah kesulitan. Menyadari ekspresi di wajahnya, Bai Xiangtian menjadi lebih percaya diri atas hasilnya. Wajahnya yang angkuh dan dingin sekarang memancarkan kegembiraan.     

Waktu terus bergulir, dan tak lama lagi dupa yang dibakar akan segera habis. Kedua lawan tersebut mulai kelelahan.     

Pada saat ini, Qingyun tak mampu lagi menahan serangan Qingling seperti pada awal pertarungan. Dia memaksa mempertahankan diri dan tidak memiliki kesempatan untuk melawan.     

Ini adalah perbedaan antara Martial King tingkat tinggi yang sudah lama dan orang yang baru saja menerobos ke jajaran tersebut.     

"Hhh, mari menonton arena lain. Disini bahkan sangat jelas siapa yang akan menang dan siapa yang akan kalah. Ini tidak menarik sama sekali."     

Para penonton menganggukan kepala dan berbalik untuk melihat pertarungan lain.     

Tepat pada saat itu, tiba-tiba Qingyun mengeluarkan pil dari kerah bajunya dan menelan pil tersebut. Tubuhnya yang lelah dan terluka seketika sembuh. Kemudian, dia mengambil pil lain dan juga menelannya. Spiritual energinya yang terkuras mulai pulih, terisi sampai penuh.     

"Lagi!" Kata Qingyun sambil menyeka keringat dari keningnya dan menatap Qingling.     

BUM!     

Kerumunan gempar dan semua mata menatap tak percaya pada wajah tampan itu. Mereka terlihat seolah baru saja menemukan daratan utama dan sepenuhnya terkejut.     

"Benda apa yang baru saja dia telan? Bagaimana dia berhasil menyembuhkan luka dan memenuhi spiritual energinya seketika?"     

"Astaga, aku dengar cucu Keluarga Dongfang adalah Suhu dari Aula Ratusan Herbal, Gu Ruoyun. Mungkinkah benda yang seperti permen yang Qingyun telan adalah sebuah pil?"     

"Pil? Maksudmu pil yang telah lama musnah dari muka bumi selama lebih dari ratusan tahun? Astaga, pil itu sangat ajaib, tak heran begitu banyak orang di daratan utama bertarung untuk sebuah pil!"     

Seketika, ekspresi Qingling menjadi sangat buruk. Wajahnya pucatnya penuh keringat dingin saat dia menggertakkan gigi dan melotot pada Qingying, "Kamu curang!"     

Qingyun melengkungkan bibirnya mengejek, "Bagaimana aku curang? Jika menyembuhkan diri selama pertarungan adalah curang, maka kamu juga akan menggunakan metode curang ini. Apa kamu bukan murid Medicine Order? Aku dengar Medicine Order sangat hebat. Mungkinkah kalian tidak memiliki benda ini? Ck ck, jika memang begitu, maka kalian seharusnya tidak dinamakan Medicine Order lagi. Lebih baik kalian mengganti nama kalian menjadi Orde Hantu dan itu akan selesai."     

"Haha!"     

Ketika Qingyun bicara, para penonton tertawa.     

Orde Hantu? Di seluruh dunia, mungkin hanya dia yang berani mengucapkan hal seperti itu, pikir kerumunan bersamaan.     

"Kamu cari mati!" Qingling sangat marah dan matanya terlihat seperti menyemburkan api, "Medicine Order sangatlah suci dan sakral. Bagaimana bisa orang seperti dirimu menghina kami? Siapapun yang berani menghina Medicine Order harus mati!"     

Wush!     

Qingling mencengkeram pedang di tangannya dan menyerang bagaikan sambaran petir ke arah Qingyun. Matanya dipenuhi niat membunuh ketika mengumpulkan energi spiritualnya ke telapak tangannya. Kemudian dia menghempaskan pedangnya dan menebasnya ke arah Qingyun dengan sekuat tenaga.     

Karena Qingling telah kehilangan energi spiritualnya, Qingling hanya bisa berjuang dengan semua kekuatan yang dia miliki. Menang atau kalah, semuanya tergantung pada serangan yang satu ini!     

Qingling yakin meskipun Qingyun telah menerobos ke jajaran Martial King tingkat tinggi, dia tak akan mampu menahan serangan terakhir Qingling!     

"Pergilah ke neraka, pergilah kamu ke neraka!!!"     

BAM!     

Kedua pedang saling bertabrakan dan sinar kuat terpancar dari tabrakan tersebut. Qingling membelalakkan matanya saat dia melihat Qingyun yang telah menghalangi serangannya. Wajahnya menjadi pucat.     

Bagaimana ini bisa terjadi? Qingling bertanya-tanya. Serangan penuh yang aku berikan... Dihalangi? Aku sudah kehabisan semua energi spiritual, apa yang bisa aku lakukan sekarang?     

Kemarahan, kebencian, dan penghinaan. Tiga perasaan ini muncul dalam ekspresi Qingling pada saat bersamaan. Terutama ketika dia memikirkan bagaimana dia akan segera dikalahkan oleh Qingyun di depan banyak orang. Jantungnya bergetar hebat saat dia menggertakkan gigi dan menatap Qingyun dengan penuh kebencian.