Istri Liar Kaisar Jahat

"Dongfang Yu!"     

Tetua Xueyi mengepalkan tinjunya dengan erat saat ekspresi jahatnya dipenuhi kebencian, "Kamu sudah menginjak kepalaku dan sekarang putrimu menindas semua muridku. Kenapa arwah bajingan seperti dirimu menolak untuk pergi? Aku tak bisa menerima ini, aku tidak akan menerima telah dikalahkan oleh Keluarga Dongfang. Suatu hari nanti, Medicine Order akan kembali mendapatkan semua yang pantas kami terima!"     

Tentu saja, ketidakpuasan Tetua Xueyi hanya berada di posisi kedua dari Rongyue.     

Rongyue, yang dianggap semua orang sebagai jenius, benar-benar telah kalah. Dan dengan sikap yang sangat memalukan! Beban ini lebih dari yang bisa ditahan oleh dirinya yang sombong.     

"Hmm!"     

Bai Xiangtian mendengus. Dari awal dia hanya diam saja.     

"Haha." Akan tetapi, Tuan Tianqi Yang Terhormat yang duduk di sebelahnya, tertawa terbahak-bahak. Dia mengusap-usap tangannya dengan senang, "Bai Xiangtian, jangan lupa berikan formula pil itu."     

"Tuan Tianqi Yang Terhormat bahkan jika aku memberi formula pil itu padamu, kamu tidak mungkin bisa menyuling pil."     

Bai Xiangtian melotot dingin padanya dan menjawab dengan tatapan dingin di matanya.     

"Jika aku tidak bisa menyuling pil, memangnya kamu bisa?" Tuan Tianqi Yang Terhormat memutar mata, "Bahkan jika aku tak bisa menyuling pil itu, aku masih diizinkan menganalisisnya selama 180 tahun jika aku ingin, bukan? Inilah kekalahanmu dari taruhan kita. Jadi berhentilah bicara omong kosong dan serahkan formula pil tersebut."     

Ekspresi Bai Xiangtian menjadi sangat suram. Tetapi karena dia melakukan taruhan di depan umum, dia tak bisa menarik ucapannya tak peduli seberapa tak tahu malu dirinya.     

Jadi, dia menarik sepotong kertas berwarna kuning dari lengan bajunya dan melemparkannya pada Tuan Tianqi Yang Terhormat.     

Tuan Tianqi Yang Terhormat buru-buru menangkap formula pil itu dengan air mata bahagia yang berlinang di matanya.     

Bagaimanapun, semua formula pil hampir musnah dari muka bumi dan Bai Xiangtian mendapat semacam keberuntungan dan menemukan formula ini di antara reruntuhan kuno. Sekarang formula pil ini adalah milik Tuan Tianqi Yang Terhormat, bagaimana mungkin dia tidak bahagia?     

Tuan Tianqi Yang Terhormat hampir mencium formula pil di tangannya dengan kuat saat memikirkan ini. Tetapi kertas itu jelas-jelas sangat kuno, jadi dia tidak berani bertindak impulsif sedikitpun...     

"Ehem." Gubernur Kota membersihkan tenggorokan dan berkata, "Sebenarnya aku sangat terkejut karena Percobaan berakhir begitu cepat. Selanjutnya, saat aku memanggil nama kalian, kalian harus memilih salah-satu bagian dari Tiga Penguasa Besar yang ingin kalian masuki dan akan diberikan akses selama satu tahun pelatihan dengan kelompok yang telah kalian pilih.     

Kerumunan menatap penuh pengharapan pada gubernur kota.     

"Gu Ruoyun, Wei Yiyi, Zuo Shangchen, Rongyue..."     

Setiap kali Gubernur Kota mengumumkan sebuah nama, hati kerumunan akan melompat seolah-olah berharap bahwa nama dalam daftar berikutnya adalah nama mereka. Dan ketika gubernur kota selesai mengumumkan nama-nama murid yang telah dipilih, mereka tidak bisa apa-apa selain merasa kecewa.     

"Baiklah." Setelah selesai mengumumkan dua puluh nama tersebut, Gubernur Kota tersenyum, "Bagi nama-nama yang telah dipanggil, kalian bisa memilih Penguasa yang kalian inginkan untuk masa belajar kalian."     

Seluruh alun-alun sunyi senyap.     

Para tetua dari Tiga Penguasa Besar yang duduk di tempat juri, menunggu para murid untuk membuat pilihan mereka.     

"Gadis kecil, aku sudah menunggumu bergabung dengan Sekte Roh untuk waktu yang sangat lama." Tuan Tianqi Yang Terhormat tersenyum, "Selama kamu bergabung denganku, akan kupastikan bahwa, berdasarkan bakatmu, kamu pasti dapat menjadi murid langsung dari pendiri dan Suhu Sekte kami. Ketika saatnya telah tiba, Sekte Roh akan menjadi milikmu dan kakakmu."     

Mulut Gu Ruoyun bergerak-gerak. Pria ini… Terlalu berterus terang, renung Gu Ruoyun. Apa dia tak takut akan menyinggung anggota Sekte Roh lain?     

Tetua Jiu terkikik-kikik, "Nona Gu, tampaknya kita telah dipertemukan oleh takdir. Jika kamu bergabung denganku di Pengadilan Neraka, kamu akan segera menerima posisi tertinggi kedua setelah Kaisar kami. Suhu kami menghargai orang barbakat dan tak akan memperlakukanmu dengan tidak adil."     

"Hm!" Bai Xiangtian mendengus sombong, dan melirik Gu Ruoyun, "Nona kecil, kamu adalah orang yang bulunya mudah kusut sehingga kamu harus bergabung dengan Alam Abadi. Setelah kamu bergabung dengan kami, aku akan menolongmu memperbaiki sifat jahatmu sehingga kamu akan mengerti apa arti dari mengembalikan kebaikan untuk kejahatan."     

Dua Penguasa lain telah memberikan beberapa tawaran yang agak meyakinkan, bahwa Gu Ruoyun akan menjadi orang kedua setelah suhu sekte mereka jika dia memilih untuk bergabung dengan kelompok mereka.     

Tetapi Alam Abadi? Mereka tak hanya mengabaikan untuk mengusulkan hak istimewa, mereka bahkan mengatakan bahwa mereka ingin mengajarinya makna mengembalikan kebaikan untuk kejahatan dan melayani Alam Abadi tanpa keluhan!     

Jika itu bukan kebodohan, lalu apa?