Menuju Istana Kekaisaran Iblis
Menuju Istana Kekaisaran Iblis
Selain itu, Ye Futian harus mempertimbangkan kembali apakah Kaisar Iblis adalah seseorang yang bisa dia temui kapan saja atau tidak.
Ye Futian berdiri di udara saat dia mendongak untuk memandang Istana Kekaisaran Iblis yang menjulang tinggi di hadapannya. Kemudian, dia mengambil satu langkah ke depan dan melangkah semakin tinggi ke atas langit.
Di Dunia Iblis, kekuatan adalah segalanya. Jika Kaisar Iblis tidak ingin menemuinya, maka dia harus mencari cara lain agar dia bisa menemuinya.
*Boom* Di depan Gerbang Iblis, sosok para kultivator yang berada di kedua sisi gerbang itu dipenuhi dengan kekuatan iblis yang mengerikan, dan pada saat yang bersamaan, muncul bayangan-bayangan iblis yang mengerikan di sana, menekan ke tempat Ye Futian berada.
*Brak* Ye Futian tiba-tiba mengambil langkah dengan keras ke atas langit. Ketika dia menghentakkan kakinya, cahaya suci dari Jalur Agung terpancar keluar dan membawa kekuatan yang mengerikan di dalamnya. Para kultivator iblis yang berjaga di depan Gerbang Iblis itu langsung terhempas ke belakang. Namun, mereka tidak terluka dan hanya memberi jalan untuk Ye Futian.
Dia datang ke Istana Kekaisaran Iblis dengan harapan bisa bertemu dengan Kaisar Iblis. Namun tetap saja, dia tidak akan seangkuh itu untuk berpikiran bahwa dia bisa menerobos masuk ke dalam Istana Kekaisaran Iblis dengan begitu mudahnya. Sudah jelas, dia datang kemari bukan untuk menyakiti siapa pun. Tujuannya kemari hanya satu, yaitu menemui Kaisar Iblis.
Yu Sheng telah menyulut amarah Kaisar Iblis, dan tidak ada yang bisa dilakukan oleh Ye Futian untuk menyelamatkan Yu Sheng. Satu-satunya cara untuk menyelamatkan Yu Sheng adalah, entah bagaimana caranya Kaisar Iblis akan berubah pikiran atau Yu Sheng bersedia berkompromi dengannya.
Setelah dia memukul mundur para kultivator yang menjaga Gerbang Iblis, Ye Futian terus berjalan di atas langit. Dia tidak mencoba untuk menerobos masuk dengan menggunakan Buddha's Celerity. Ini adalah Istana Kekaisaran Iblis, dan menggunakan cara seperti itu tidak akan berhasil. Dia hanya bisa berharap agar dia membuat mereka merasa terkesan dengan kekuatan sejatinya.
Istana Kekaisaran Iblis menjulang tinggi di atas langit. Bagian puncaknya bahkan terlihat buram. Saat berjalan ke atas, dia harus melewati jurang demi jurang. Area yang lebih rendah saja dihuni oleh kultivator iblis dalam jumlah besar, seperti sebuah pasukan iblis yang berfungsi sebagai garis pertahanan pertama. Mereka muncul di atas Ye Futian, dan tidak ada satu pun dari mereka yang lemah; mereka semua berada di tingkat Renhuang.
Dan mereka ini baru para kultivator yang berada di kaki Istana Kekaisaran Iblis.
Di atas langit, kekuatan iblis telah menyelimuti area ini. Sebuah aura yang mengerikan menyebar ke arah Ye Futian saat banyak kultivator iblis melancarkan serangan mereka secara bersamaan padanya. Namun, tubuh Ye Futian saat ini diselimuti oleh cahaya suci, dan ketika serangan-serangan itu mendarat di tubuhnya, hal tersebut tidak memengaruhinya sama sekali. Sekujur tubuhnya diselimuti oleh kekuatan serangan itu, tetapi dia tidak bergerak satu inci pun dari tempatnya.
Saat dia terus bergerak ke atas, semua serangan itu pun hancur. Ye Futian memberi perintah dari dalam pikirannya, dan dalam sekejap, area yang luas itu langsung membeku. Semua kultivator iblis itu sekarang merasa kesulitan untuk menggerakkan tubuh masing-masing. Seolah-olah mereka telah dibekukan dan area dimana mereka berada saat ini telah berubah menjadi sebuah penjara.
Ye Futian terus melangkah ke atas, bergerak melewati pasukan Renhuang yang kuat ini. Sebuah kekuatan ilahi terpancar keluar dan langsung menghempaskan semua orang.
"Ye Futian ingin bertemu dengan Kaisar Iblis." Sebuah suara bergema di atas langit saat Ye Futian mendongak ke udara. Langit tampak gelap dan terasa sangat berat. Banyak kultivator muncul di lokasi yang berbeda-beda di seluruh penjuru Istana Kekaisaran Iblis. Semakin tinggi dia melangkah, semakin mengerikan pula para kultivator itu.
Namun tentu saja, dengan tingkat kultivasinya saat ini, bahkan di Istana Kekaisaran Iblis, tidak banyak orang yang mampu menghentikannya.
Bagaimanapun juga, kini dia mampu membunuh seseorang seperti Pemimpin Gunung Celestial Worthy sendirian, yang merupakan seorang kultivator di Tribulation Plane tingkat kedua.
Saat Ye Futian terus bergerak ke atas langit, ada 72 Renhuang iblis yang muncul di hadapannya. Ye Futian bahkan bisa merasakan aura mengerikan yang terpancar dari mereka, disertai dengan sebuah tekanan yang dahsyat.
72 Renhuang iblis ini tampaknya telah membentuk sebuah matriks pertempuran yang mengerikan, dimana saat ini, muncul satu sosok iblis yang tak tertandingi di atas Ye Futian. Sosok itu membuat gerakan menginjak-injak yang langsung diarahkan menuju Ye Futian, dan terdengar suara raungan mengerikan yang mengguncang area itu dengan keras.
Namun, cahaya suci masih mengelilingi Ye Futian saat sosoknya berubah menjadi seberkas cahaya. Dia mengangkat tangannya dan melancarkan serangan dengan satu jari. Tubuhnya berubah menjadi sebilah pedang saat dia melanjutkan pergerakannya ke atas langit dan menembus kaki raksasa yang berusaha menginjaknya tersebut. Pedang itu terus menembus tubuh bayangan iblis yang ada di udara, hingga akhirnya sosoknya muncul kembali di atas langit.
"Kuat sekali!" Di kejauhan, para kultivator yang berada di luar Istana Kekaisaran Iblis ikut menyaksikan situasi di atas langit dan mereka semua tampak sangat terkejut.
Ye Futian dari Dunia Asal telah melangkah sejauh ini, hingga menerobos masuk ke dalam Istana Kekaisaran Iblis, hanya untuk mendapatkan kesempatan agar dia bisa bertemu dengan Kaisar Iblis.
Tindakannya ini sangat gila.
Kelompok yang baru saja mencoba mencegat Ye Futian tampaknya berasal dai Divisi 72 Tiangang di dalam Istana Kekaisaran Iblis, yang memiliki beberapa sosok yang sangat kuat di dalamnya. Namun meski demikian, mereka tidak dapat menghentikan Ye Futian sedikit pun karena kekuatannya telah menghancurkan mereka.
"Ye Futian ingin bertemu dengan Kaisar Iblis."
Suara itu kembali terdengar, begitu mengerikan dan membuat hati banyak kultivator berdebar kencang. Seolah-olah dia tidak akan berhenti hingga Kaisar Iblis bersedia menyambutnya secara pribadi.
Di atas Istana Kekaisaran Iblis, banyak orang bergegas mundur dan tidak repot-repot mencegat Ye Futian, yang terus bergerak ke atas. Mereka tahu bahwa, kecuali mereka adalah kultivator di tingkat Tribulation Plane, tidak ada gunanya bagi mereka untuk mencoba menghentikannya—tidak ada cara bagi mereka untuk menghentikan pergerakan Ye Futian.
Ye Futian terus bergerak ke atas dengan melewati banyak kultivator.
Sekarang setelah Dunia Iblis menyatakan perang terhadap Prefektur Ilahi, banyak kultivator telah dipanggil keluar dari Istana Kekaisaran Iblis dan pergi ke garis terdepan untuk berpartisipasi dalam perang. Tidak banyak yang tersisa untuk menjaga Istana Kekaisaran Iblis. Lagipula, siapa yang berani menyerang Istana Kekaisaran Iblis?
Meski begitu, masih banyak kultivator kuat yang berjaga di sana.
Pada saat ini, muncul dua kultivator tingkat Tribulation Plane di atas Ye Futian.
"Imperial Devil General dan Crazy Devil General."
Di kejauhan, dua kultivator iblis yang kuat itu melayang tinggi di atas langit sambil memancarkan aura yang menakjubkan. Jantung semua orang berdegup kencang. Kedua jenderal iblis ini masing-masing menempati peringkat kedua dan kelima, dan keduanya berada di Tribulation Plane tingkat pertama. Bahkan Imperial Devil General sedang bersiap untuk menghadapi Ujian Para Dewa tahap kedua.
Meskipun mereka adalah pasukan terkemuka layaknya Istana Kekaisaran Iblis, namun tidak banyak kultivator tingkat Tribulation Plane di dalamnya, termasuk Istana Kekaisaran Donghuang yang ada di Prefektur Ilahi.
Mereka yang selamat dari Ujian Para Dewa sudah berdiri di puncak piramida kekuatan. Adapun mereka yang selamat dari Ujian Para Dewa tahap kedua, mereka bahkan dianggap sebagai sosok raksasa di seluruh penjuru dunia. Bahkan ketika mereka mendirikan pasukan mereka sendiri di dunia luar, mereka akan langsung dianggap sebagai pasukan tingkat tinggi.
Ada ratusan juta orang yang menghuni 18 wilayah di Prefektur Ilahi, namun hanya segelintir orang yang telah melewati Ujian Para Dewa tahap kedua. Bahkan tercatat, hanya ada satu sosok seperti itu di setiap anggota Klan Dewa Kuno.
Di Dunia Iblis, kultivator di Tribulation Plane, atau Jenderal Iblis, atau murid pribadi Kaisar Iblis, atau bahkan beberapa sosok dengan status yang lebih tinggi di dalam Istana Kekaisaran Iblis, biasanya adalah sosok-sosok yang tidak begitu dikenal di dunia ini, contohnya seperti iblis tua yang selama ini melindungi Yu Sheng.
Faktanya, kekuatan sejati yang dimiliki oleh pasukan-pasukan di tingkat dewa itu sebenarnya adalah sosok-sosok tak dikenal yang selama ini bersembunyi dari dunia luar.
Oleh sebab itulah, bagi dunia-dunia utama, kekuatan Ye Futian saat ini sudah berada di puncak.
*Boom* Serangkaian kilatan petir hitam yang mengerikan muncul seperti bencana iblis yang menakutkan. Serangan itu mengandung kekuatan penghancur yang sangat dahsyat di dalamnya. Crazy Devil General berdiri di atas Ye Futian, dengan tatapan penuh kegilaan di matanya saat dia bermandikan cahaya bencana iblis. Penampilannya sangatlah mengerikan.
Saat ini, banyak bayangan iblis yang mengerikan bermunculan di sekitar Imperial Devil General, seolah-olah semua iblis di dunia ini sudah berada di bawah kendalinya, dengan membawa kekuatan yang mengerikan.
Seberkas cahaya suci yang dahsyat terpancar dari tubuh Ye Futian saat dia menerjang ke arah dua jenderal iblis itu. Mereka yang pernah berdiri jauh di atasnya sekarang tampak biasa di matanya. Bagaimana mungkin para kultivator di Tribulation Plane tingkat pertama bisa melakukan sesuatu untuk menghentikannya?
*Boom* Ratusan ribu bencana iblis menerjang ke bawah, diarahkan menuju tubuh ilahi Ye Futian. Namun, saat Ye Futian diselimuti di dalamnya, dia sama sekali tidak bergerak dari tempatnya. Sebaliknya, tubuhnya melompat ke atas langit saat suara ledakan yang mengejutkan terdengar darinya. Momentumnya terlihat sangat dahsyat saat dia mengerahkan kepalan tinjunya ke arah Crazy Devil General.
Tidak lama kemudian, terdengar suara yang sangat keras, dan pukulan ini tampaknya memiliki kekuatan yang mampu menghancurkan Jalur Agung. Bencana iblis itu tampak bergejolak, sedangkan sosok Crazy Devil General dihempaskan ke belakang.
Setelah itu, Ye Futian berbalik untuk mengerahkan kepalan tinju lainnya ke arah Imperial Devil General; serangannya itu sangat kuat dan tepat sasaran.
Kepalan tinju itu menembus ruang hampa dan menghancurkan semua iblis yang dipanggil sebelumnya. Saat mereka semua berubah menjadi tumpukan debu, Imperial Devil General juga mengalami nasib yang sama. Tubuhnya dihempaskan ke belakang oleh kepalan tinju yang tidak bisa dihentikan itu.
Setelah dia berhasil memukul mundur dua Jendera Iblis tersebut, Ye Futian terus bergerak ke atas. Dia memandang langit di atas Istana Kekaisaran Iblis dan kembali berkata, "Ye Futian ingin bertemu dengan Kaisar Iblis."
Dia sekarang berada di titik tertinggi dari Istana Kekaisaran Iblis, dan banyak sosok dengan temperamen luar biasa berdiri tepat di depannya. Tingkat kultivasi mereka berbeda-beda. Ada Renhuang iblis tingkat atas serta kultivator iblis tingkat Tribulation Plane di sana, tetapi mereka semua masih muda. Mereka adalah murid-murid dari Kaisar Iblis.
"Tetap di posisi masing-masing," sebuah suara tiba-tiba terdengar dari atas langit, menyuruh mereka untuk menahan diri.
Semua orang di Istana Kekaisaran Iblis menyadari bahwa, kecuali ada sosok tingkat tinggi yang mengambil tindakan, maka tidak ada seorang pun yang bisa menghentikan Ye Futian.
Tidak diragukan lagi, Istana Kekaisaran Iblis memiliki cara lain untuk mencegah Ye Futian melangkah lebih jauh—mereka bahkan bisa langsung membunuhnya—namun Ye Futian telah menerobos masuk ke dalam Istana Kekaisaran Iblis dengan kekuatannya sendiri, jadi bagaimana mungkin Istana Kekaisaran Iblis bisa menggunakan cara lain yang kurang terhormat?
Saat ini, satu sosok muncul di hadapan Ye Futian, dan dia tidak lain adalah sosok yang berbicara sebelumnya dan membuat kultivator lainnya menghentikan tindakan masing-masing.
Itu adalah seorang wanita yang mengenakan pakaian serta lipstik berwarna merah menyala. Rambut panjangnya berkibar tertiup angin. Penampilannya terlihat cukup memikat bagi siapa pun yang melihatnya.
"Pelindung Kedua!"
Ketika para kultivator di dalam Istana Kekaisaran Iblis melihat kemunculan wanita itu, hati mereka berdebar kencang. Di atas Delapan Jenderal Iblis di Istana Kekaisaran Iblis, ada juga Empat Pelindung Agung yang bekerja di bawah komando Kaisar Iblis. Delapan Jenderal Iblis bertugas menjaga bagian luar, sementara Empat Pelindung Agung bertugas untuk memastikan keamanan di bagian dalam istana. Meskipun tidak ada perbedaan yang jelas dalam status mereka, namun tetap saja, status Empat Pelindung Agung memang sedikit lebih tinggi.
Kultivasi mereka juga jauh lebih kuat.
Di antara mereka, Pelindung Pertama dan Pelindung Kedua sama-sama telah melewati Ujian Para Dewa tahap kedua.
Adapun Delapan Jenderal Iblis, hanya Jenderal Iblis pertama yang telah melewati Ujian Para Dewa tahap kedua.
Di Istana Kekaisaran Iblis, Tiga Demon Sage, Empat Pelindung Agung, dan Delapan Jenderal Iblis adalah kultivator-kultivator dengan tingkat tertinggi di seluruh penjuru istana.
Pada umumnya, Empat Pelindung Agung tidak pernah pergi meninggalkan Istana Kekaisaran Iblis.
Wanita yang muncul di hadapan mereka ini adalah Pelindung Kedua dari Istana Kekaisaran Iblis. Tingkat kultivasinya sangat tinggi, dan dia telah melewati Ujian Para Dewa tahap kedua.
Pelindung wanita berbaju merah itu berdiri di langit di atas Ye Futian, dan ada sebuah aura yang mungkin atau mungkin tidak dipancarkan darinya, menghasilkan tekanan yang tak terlihat. Bahkan seseorang sekuat Ye Futian masih bisa merasakan sedikit tekanan darinya.
Wanita ini jelas lebih kuat dari Pemimpin Gunung Celestial Worthy dan Pemimpin Klan Mo yang dia bunuh sebelumnya. Wanita ini adalah kultivator tingkat tinggi dari Istana Kekaisaran Iblis.
Kemungkinan besar, dia adalah sosok langka yang keberadaannya tidak begitu dikenal di dunia luar.
Namun pada saat ini, dia sedang berdiri di hadapannya!