Langit Sembilan Bintang

"Pergilah ke selatan, tak lama lagi akan ada orang yang menyambut kalian. Apa kalian bersedia bergabung dengan Kerajaan Bintang?"     

"Kami bersedia!"     

Karena mereka bertiga tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk melawan gelombang binatang jiwa, mereka pun memilih untuk membawa klannya menuju ke negara Zhongyang demi mencari perlindungan.     

Tak lama kemudian, binatang jiwa yang menyerang mereka mundur karena sudah dikalahkan oleh Ye Chen.     

Dalam waktu yang sangat singkat, kini Kerajaan Bintang kembali memiliki tambahan Tiga Raja Siluman. Hal ini tentu membuat Ye Chen merasa cukup puas.     

"Aku akan mengutus phoenix hitam dan badak putih Tianlin untuk mengawal kalian menuju Kerajaan Bintang, karena aku masih harus ke laut utara." Ye Chen kemudian terbang pergi setelah menyelesaikan kata-katanya.     

"Baik, Kepala Kerajaan." ketiga Raja Siluman itu berujar dengan kompak. Bagi mereka, bisa menemukan penguasa yang bisa dijadikan sandaran adalah sebuah hal yang patut disyukuri. Apalagi mereka melihat dengan mata kepala sendiri kekuatan Ye Chen.     

Ye Chen terbang di angkasa, dan ia sudah masuk ke wilayah laut utara dalam sekejap mata. Saat melihat ke kejauhan, ada lautan besar tanpa batas dan ombak-ombak terlihat bergulung. Langit dan lautan seolah menjadi satu garis dan membuat orang takjub melihatnya.     

Di angkasa sering terlihat siluman burung camar, dan terkadang juga ada siluman terbang berwarna hitam.     

Wilayah serangan binatang jiwa di laut utara tidak terlalu besar, tapi jumlah binatang jiwanya cukup banyak.     

Entah Tantai Ling berada di mana, Ye Chen sekarang sudah kembali ke wajah aslinya. Dengan kepekaan ahli pandangan jiwa seperti Tantai Ling, seharusnya ia akan merasakan kedatangan Ye Chen.     

Tapi Tantai Ling tidak muncul, apa ia sedang sibuk?     

Ye Chen lalu meraba hidungnya dan mengeluarkan rohnya untuk memeriksa ke dasar laut.     

Setelah rohnya keluar, Ye Chen menyadari kalau situasi di bawah laut tidak begitu tenang.     

Dalam radius dua ribu kilometer di dasar laut, ada banyak siluman laut dan makhluk laut sedang mengejar ikan besar berduri warna hitam. Ikan besar itu mencapai puluhan juta dan matanya tampak berwarna merah. Tubuhnya tampak diselimuti nafsu menghisap darah, mereka juga termasuk binatang jiwa!     

Tak ada yang menyangka kalau ada binatang jiwa jenis ikan di bawah laut. Ye Chen pun baru mengetahui hal ini!     

Dibandingkan dengan situasi di daratan, situasi di bawah laut masih sedikit lebih baik. Paling tidak, Klan Siluman Laut saat ini masih unggul dari mereka. Sedangkan binatang jiwa itu dalam kondisi dikejar untuk dibantai.     

"Siapa yang mengintip laut utaraku?" Sebuah suara nyaring terdengar, lalu terlihat bayangan tinggi besar yang terbang dari kejauhan.     

Roh Ye Chen menguncinya dan melihat kalau bayangan itu adalah seorang pemuda besar dengan tinggi lebih dari dua meter, dan wajahnya terlihat kasar dengan tubuh yang dipenuhi dengan otot. Di tangannya ada benda mirip trisula Tantai Ling, dan wajahnya terlihat seperti manusia, tapi kedua pipinya ditumbuhi insang ikan dan memiliki selaput di antara jari kaki dan tangannya.     

Pemuda gagah tersebut adalah seorang ahli tak berawal, sepertinya sudah mencapai poin enam.     

Ketika Ye Chen mengamatinya, pria itu juga mengamatinya. Seorang pemuda berusia sembilan belas tahun, tapi ia tidak bisa merasakan tingkat kultivasinya, dan ia tidak tahu Ye Chen adalah lawan atau kawan.     

"Aku adalah Kepala Kerajaan Bintang, namaku Ye Chen. Aku ingin bertemu dengan ratu laut utara." Suara Ye Chen terdengar menggema dari kejauhan, sikapnya sangat sopan.     

"Kepala Kerajaan Bintang?" Setelah mendengar kata-kata Ye Chen, ia mengangguk kecil dan ekspresi wajahnya berubah menjadi santai. Sebagai ahli dari Klan Makhluk Laut, ia juga memahami situasi di daratan, ia tahu kekuasaan yang baru berdiri di daratan. Selain itu, penguasa tersebut juga dekat dengan Tantai Ling. Pemuda gagah itu pun mempersilahkan Ye Chen, "Mari ikut denganku."     

Pemuda itu lalu berbalik dan terbang.     

Ye Chen pun segera mengikutinya.     

Seperti sengaja berlomba dengan Ye Chen, pemuda gagah itu terbang dengan sangat cepat. Ia melesat di permukaan laut dan membuat gelombang berwarna putih. Saat ia melihat Ye Chen tidak ketinggalan di belakangnya, ia pun semakin segan pada Ye Chen.     

"Apa Tuan bisa masuk ke laut?" Pemuda itu bertanya, kali ini sikapnya terasa semakin ramah.     

Begitu masuk ke dalam air, gerakan akan menjadi semakin tidak leluasa, dan daya serang juga tidak bisa mencapai satu persen. Beruntung Ye Chen memiliki Xuan Qi yang tak ada habisnya, dan ditambah dengan perisai energi hitam, ia pun bisa masuk ke dalam laut tanpa masalah.     

"Bisa." Ye Chen menjawab sambil mengangguk.     

Pemuda itu menganggukkan kepala dan masuk ke dalam laut, ia bagaikan seekor ikan yang berenang ke dasar laut.     

Ye Chen menggunakan perisai energi hitamnya, lalu muncul seekor penyu putih tembus pandang yang menyelimutinya. Kemudian ia juga ikut masuk ke dalam laut.     

Setelah masuk ke dalam laut, gerakan Ye Chen semakin melambat, sedangkan kecepatan pemuda itu malah meningkat. Setelah berenang sejauh beberapa meter, ia harus berhenti dan menunggu Ye Chen.     

Di dekat sana tidak ada binatang jiwa yang muncul, dan yang terlihat hanyalah rumput laut panjang yang melambai-lambai. Di sekitar sana terlihat sangat terang bagaikan siang hari. Kemudian roh Ye Chen memeriksa kondisi di bawah, ada sebuah istana abu-abu yang tampak megah, tersembunyi di balik karang-karang dan terlihat seperti istana di dalam dongeng.     

Istana itu terlihat dekat, tapi mereka harus berenang cukup lama untuk sampai di sana.     

Semakin dalam Ye Chen berenang, ia merasakan tekanan yang semakin kuat, dan kekuatannya juga semakin melemah.     

Pantas saja ada kabar bahwa Klan Makhluk Laut adalah klan yang paling sulit dikalahkan. Karena meskipun Kerajaan Penegak Hukum memiliki banyak ahli, tetap saja mereka tidak dapat mengalahkan Klan Makhluk Laut di dalam laut. Begitu sampai di bawah laut, kekuatan ahli manusia, siluman, dan hewan spiritual akan banyak berkurang, sedangkan Klan Makhluk Laut sudah terbiasa bertarung di dalam laut.     

Sepanjang perjalanan ke dasar laut, ada banyak makhluk laut yang berenang di sana. Ketika Ye Chen melihat ke depan, ada kerajaan megah yang terbuat dari kristal, dan luasnya kurang lebih mencapai ribuan kilometer. Di dalam sana ada bermacam-macam gunung palsu dari bebatuan aneh, ukiran batu, gazebo dan penuh dengan rumput laut.     

Area itu adalah kerajaan di mana ratu laut utara, itu adalah tempat Tantai Ling berada!     

"Para tetua, Kepala Kerajaan Bintang ingin bertemu dengan Yang Mulia." Pemuda itu berujar dari kejauhan.     

Begitu mendengar suara tersebut, Ye Chen merasakan beberapa pikiran roh tengah memeriksanya, dan ada beberapa tatapan yang terlihat menatap dirinya. Mereka semua adalah ahli tak berawal poin tujuh dan delapan!     

Kekuatan makhluk laut memang tidak bisa diremehkan.     

"Yang Mulia sedang mengurung diri untuk berkultivasi agar bisa menerobos ke tingkat ahli pandangan jiwa poin tujuh, dia tidak bisa diganggu. Mohon Kepala Kerajaan Bintang menunggu sebentar." Suara tersebut terdengar samar-samar, dan sama sekali tidak bisa dilacak sumbernya.     

Menerobos ke tingkat ahli pandangan jiwa poin tujuh? Jangan-jangan Tantai Ling sudah mencapai poin enam?      

Tantai Ling ini terlalu kuat, sepertinya ia baru saja menerobos ke tingkat pandangan jiwa, kecepatan kultivasinya terlalu cepat! Bahkan Ye Chen tercengang mendengarnya.     

Sebelumnya Tantai Ling berhenti di antara tingkat tak berawal dan pandangan jiwa, begitu masuk ke tingkat pandangan jiwa, kultivasinya meningkat dengan sangat cepat!      

Tak ada yang tahu apakah Tantai Ling sekarang bisa mengalahkan Tiga Kepala Kerajaan Penegak Hukum atau tidak. Tujuan Ye Chen datang ke laut utara adalah untuk mengingatkan Tantai Ling kalau Ketiga Kepala Kerajaan Penegak Hukum sudah menerobos ke tingkat lautan dewa.     

Ye Chen menunggu dengan tenang di sana. Karena Xuan Qi di dalam tubuhnya berputar, ia masih bisa bernapas dengan normal di dalam laut.     

Ia bisa merasakan bahwa para tetua Klan Makhluk Laut itu sedang mengamatinya.     

Beberapa saat kemudian, terdengar suara dari kejauhan.     

"Bawa dia masuk ke istana dalamku." Itu adalah suara Tantai Ling.     

"Yang mulia, ini tidak sesuai peraturan, istana dalam adalah tempat terlarang, dan siapapun tidak boleh masuk ke sana selain Yang Mulia." Seorang tetua berujar untuk mengingatkan.     

"Benar, Yang Mulia. Sampai hari ini, tidak ada seorang pun yang pernah masuk ke sana, apalagi orang luar." Seorang tetua lainnya ikut berujar.     

"Akulah yang membuat peraturan." Tantai Ling berkata dengan tenang.     

Para tetua Klan Makhluk Laut pun terdiam, mereka tahu kalau begitu Tantai Ling sudah membuat keputusan, maka tidak akan bisa berubah lagi.     

"Pada saat Kerajaan Penegak Hukum menyerangku, Ye Chen lah yang menolongku. Mulai sekarang, selain tempat leluhur, Ye Chen diperbolehkan masuk ke sini dan menemuiku, tidak ada orang yang boleh menghalanginya." Tantai Ling berujar lagi.     

"Baik." Meskipun para tetua itu bertanya-tanya bagaimana cara Ye Chen menolong Tantai Ling, tapi kekuatan mereka bagaikan langit dan bumi. Apalagi mereka juga tidak berani mencurigai ucapan Tantai Ling.     

Ye Chen adalah satu-satunya orang yang boleh menginjakkan kaki ke istana dalam ratu laut utara, dan dia adalah seorang pria!     

Tiba-tiba terdengar beberapa suara samar-samar dari kejauhan.     

"Tantai Ling, sepertinya tidak sepatutnya kamu melakukan hal ini. Kalau kabar ini sampai ke telinga Bi Mie, dia akan sangat marah."     

"Kalau klan kita ingin mengalahkan gelombang binatang jiwa dan Kerajaan Penegak Hukum, kita harus bergabung dengan Keturunan Makhluk Guntur."     

"Aku juga sependapat dengan dua tetua tertinggi lainnya."     

"Tiga tetua tertinggi yang menjaga tempat leluhur!" Para tetua yang ada di sana telah angkat bicara, dan orang-orang pun segera mendengarkan dengan seksama.     

Ye Chen juga mendengar suara tersebut.     

Suara tiga tetua tertinggi Klan Makhluk Laut yang barusan terdengar, seolah bicara dari jarak ribuan mil. Mungkin kultivasi mereka sudah mencapai tingkat pandangan jiwa. Ternyata, kekuatan makhluk laut sangatlah luar biasa!     

Lalu tiba-tiba suara Tantai Ling terdengar lagi, "Bi Mie marah atau tidak, apa urusannya denganku? Apakah seorang Tantai Ling perlu bertanya padanya dulu sebelum membuat keputusan?"     

Mendengar percakapan Tantai Ling dengan ketiga tetua tertingginya, Ye Chen akhirnya mengerti satu hal. Tiga tetua tertinggi klan makhluk laut ingin bergabung dengan keturunan guntur, dan kebetulan Bi Mie, sang pemimpin keturunan makhluk guntur, menyukai Tantai Ling. Sehingga tiga tetua tertinggi ingin menjodohkannya dengan Tantai Ling, tapi wanita itu tidak menyukainya.     

Dengan watak Tantai Ling, mana mungkin ia akan tunduk dengan orang lain?