TAKDIR CINTA SANG RAJA IBLIS

3 "Jadi, jadi... kenyataannya adalah Selir Cheng sama sekali tidak berubah? Dia masih saja enggan untuk melakukan hal yang sedikit rumit, padahal dia telah melakukan. Dia benar-benar sangat keterlaluan sekali. Bagaimana bisa, Yang Mulia Raja dipermainkan dengan cara seperti ini. Aku benar-benar tidak menyangka. Lantas, apa yang harus kita lakukan? Kita harus mengatakan apa kepada Yang Mulia Raja? Kita tidak mungkin sekali untuk tinggal diam, karena aku benar-benar tidak akan rela jika Yang Mulia Raja sampai dipermainkan lagi. Sudah sangat keterlaluan, hak itu benar-benar tidak patut sama sekali. Aku sudah berkali-kali sabar, dan sekarang aku tidak mau kalau sampai Yang Mulia Raja sampai terjerat oleh kesakitan yang sama seperti dulu. Aku tidak mau kalau sampai Yang Mulia Raja sampai dimanfaatkan lagi. Karena waktu kita adalah untuk bangkit dan terlepas dari jeratan mereka, bukan malah kembali tenggelam dalam jeratan mereka."     

Ya, apa yang dikatakan oleh Lim Ming Yu adalah hal yang sangat masuk akal. Sebab apa pun yang terjadi, kekuatan hati Chen Liao Xuan harus ditegakkan, ini adalah kesempatan emas untuk memukul mundur para petinggi kerajaan yang tidak tahu diri itu. Sehingga istana iblis bisa kembali damai dan aman. Kalau sampai Chen Liao Xuan lemah dan terpengaruhi lagi, maka yang akan terjadi adalah, istana iblis akan menunjukkan kuasanya yang tidak tahu aturan itu. Akan ada banyak sekali penguasa yang menjadi-jadi, meminta upeti dengan jumlah yang tak masuk akal, akan banyak gadis-gadis yang diperkosa untuk menjadi budak seks mereka, dan akan banyak manusia yang akan ditahan di sini. Dan kalau sampai Raja Langit tahu kalau ada banyak sekali bangsa manusia yang ditahan di alam iblis, hal yang akan membuat alam semesta murka. Bagaimana tidak, mereka membutuhkan darah manusia yang masih perjaka dan perawan, untuk digunakan untuk kepentingan pribadi mereka, bertenaga, awet muda, dan kecantikan tiada tara. Itulah yang membuat semuanya menjadi tampak semakin mengerikan sekali. Semua iblis seolah berlomba untuk menghabiskan stok perjaka dan perawan yang ada di alam manusia. Dan hal itu akan membuat populasi manusia musnah. Bahkan dari beberapa kota besar sekarang sudah bersepakat untuk menikahkan anak-anak mereka di usia yang bahkan belum matang. Bukan untuk apa pun, tapi menghindari agar mereka tidak diambil oleh iblis-iblis tak bertanggung jawab sama sekali.     

Padahal, tentu saja jika mereka bisa melakukannya kepada makhluk lain, misalkan kepada hewan dan lain sebagainya. Hal itu jauh lebih baik dari pada hal yang lainnya sekali.     

"Apakah kita harus mencari cara yang baik untuk membongkar ini semua? Namun kita harus memiliki bukti yang kuat, kalau tidak. Yang ada kita akan kekurangan bukti dan akan dianggap sebagai komplotan yang mengadu domba Selir Cheng dengan Yang Mulia Raja,"     

"Aku yakin kalau Yang Mulia Raja pun sudah tahu tentang ini," kata Lee Huanran kemudian. Lim Ming Yu dan Zhao Mimi agaknya sangat kaget dengan apa yang dikatakan oleh Lee Huanran.     

"Apa maksudmu, Dayang Lee?"     

"Maksud hamba adalah, Yang Mulia itu bisa mengetahui kejadian yang dialami oleh seseorang hanya dengan menyentuh tubuh atau barang mereka. Hamba sangat yakin saat Yang Mulia Raja menyentuh Selir Cheng, maka Yang Mulia akan tahu kalau selama sebulan ini Selir Cheng telah melanggar setiap aturan yang dikeluarkan oleh Yang Mulia Raja. Dan setelah semuanya terbongkar, apa yang bisa dilakukan oleh Selir Cheng? Apa pun yang dikatakan oleh Selir Cheng akan menjadi sesuatu kebohongan yang tidak akan pernah dimaafkan oleh siapa pun."     

"Namun, apa benar Yang Mulia bisa mengetahuinya? Apakah kekuatannya itu tidak tergantung saat Yang Mulia hanya ingin melihatnya saja?" tanya Lim Ming Yu. Lee Huanran pun tampak diam sejenak.     

"Hamba juga tidak tahu tentang itu, Yang Mulia. Namun marilah kita berdoa kalau itu mungkin saja terjadi. Yang Mulia Raja adalah sosok yang misterius. oleh karena misteriusnya itu membuat semua yang ada di sini cukup penasaran dengan Yang Mulia Raja. Namun demikian juga banyak sekali yang merasa jika semuanya baik-baik saja, dan kejahatan dari Selir Cheng akan benar-benar terbongkar. Hamba juga tidak akan pernah rela kalau Yang Mulia Raja akan jatuh lagi ke tangan Selir Cheng. Sosok yang sangat menyebalkan tiada tara hingga tidak ada satu pun yang berhasil untuk menyainginya."     

"Kita hanya bisa berusaha yang terbaik, sebab bagaimanapun juga rasanya membuat semua iblis yang ada di sini sangat murka bukanlah keputusan terbaik. Kita pasti tahu aturannya juga, bukan? Biarkan aku yang akan mencari informasi kepada para Dayang untuk mencari hal-hal yang bisa kita kumpulkan menjadi bukti. Tolong dukung hamba, Selir Lim. Sebab bagaimanapun juga semua ini benar-benar di luar kendali sama sekali. Bagaimapun juga semua yang ada di sini harus memikirkan dengan kepala dingin dan terus berusaha untuk mencari bukti yang paling baik sekalipun. Atau kita perlu mengatakan masalah ini kepada Penasihat Li? Siapa tahu Penasihat Li juga akan memberitahukan ini kepada Yang Mulia Raja tentang hal yang sebenarnya,"     

"Ya Tuhan, Kepala Dayang Zhao. Apakah kau lupa siapa Penasihat Li? Dia adalah penasihat yang telah bercinta dengan Dayang Cheng. Jadi apakah menurutmu Penasihat Li akan melaporkan tingkah busuk Dayang Cheng untuk Yang Mulia Raja? Bahkan aku sendiri merasa dari lada Penasihat Li lebih bak kita mengadu kepada Panglima Jiang. Tidak tahu kenapa jika Panglima Jiang jauh lebih berwawasan dari pada Penasihat Li. Sosok yang sangat royal dan setia yang membuat semua orang terpukau karenanya. Namun karena dia jarang bersama dengan Yang Mulia Raja membuat sosoknya tampak tak penting sama sekali. Tapi dari yang aku tahu adalah kemungkinan besar Panglima Jiang berada di kubu Yang Mulia Raja. Buka. karena masalah yang terjadi antara suku kita terdahulu itu, tapi karena banyak hal terlebih tentang Dayang Liu. Sosok yang bahkan benar-benar tak berdaya sama sekali dengan. semuanya."     

"Apa yang kau katakan ada benarnya, Dayang Lee. Lantas apa yang harus kita lakukan? Kita sama sekali tidak tahu dengan apa yang akan terjadi dan rencana jahat apa yang akan Selir Cheng lakukan untuk kita. Satu-satunya hal yang bisa kita lakukan adalah berdoa dengan banyak agar semuanya menjadi tenang dan nyaman. Agar istana ini akan kembali damai, tentram dan sejahtera tanpa ada sosok yang menyebalkan sama sekali ada di antara kita," kata Zhao Mimi pada akhirnya. mereka pun memutuskan mengangguk, sebab bagaimanapun juga h yang paling mendasar sekarang adalah sesuatu yang harus dilakukan bukan tentang Cheng Wan Nian, tapi tentang janin yang ada di rahim Lim Ming Yu.