Cara Dia Terbangun
Cara Dia Terbangun
"Bisakah saya meminjam token milik Wakil Kepala Akademi?" Guan Xi Lin bertanya sambil memandangnya.
Wakil Kepala Akademi terkejut dan segera menoleh pada Guan Xi Lin. Kemudian, dia memandang Kepala Akademi. Setelah dia melihat Kepala Akademi mengangguk, dia mengambil token miliknya dan memberikannya kepada Guan Xi Lin. Dia pun bertanya, "Untuk apa?"
Guan Xi Lin menerima token tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Dia tersenyum dan membungkuk pada mereka. Setelah itu, dia pergi bersama dengan Ye Jing.
"Apa yang ingin dia lakukan?" Wakil Kepala Akademi menyaksikan kedua orang itu pergi sambil mengerutkan kening.
"Lihat saja. Kamu akan segera tahu."
Kepala Akademi memandang pintu masuk gua. Dia merasa murung ketika dia berpikir bahwa Feng Jiu benar-benar tertidur dengan pulas.
Setengah jam kemudian, Guan Xi Lin dan Ye Jing kembali sambil membawa sesuatu. Mereka diikuti oleh beberapa siswa dari Divisi Spirit yang membantu membawakan barang-barang.
Semua orang menyaksikan mereka sambil tidak mengerti. Guan Xi Lin memerintahkan para siswa untuk meletakkan barang-barang di depan mantra pelindung pintu masuk gua. Ada kompor dengan satu panci sup ginseng ayam sedang dihangatkan.
Ketika semua tutup dibuka, mata mereka terbelalak karena merasa terkejut. Mereka melihat roti daging kukus, ayam spirit panggang, sup dan kaki babi spirit yang sedang dipanggang. Mereka memandang semuanya sambil meneteskan air liur.
"Apa yang dia lakukan? Apakah dia sedang lapar? Bagaimana dia bisa mendapatkan makanan dari dalam dapur? Makanan itu hanya diberikan kepada para guru. Bagaimana dia bisa membawanya ke sini?"
"Benar. Lagipula dengan situasi sekarang, apakah pantas menyelenggarakan pesta di sini?"
Para siswa melanjutkan diskusi mereka. Beberapa guru terlihat marah. Namun, Kepala Akademi dan Wakil Kepala Akademi tidak mengatakan apa-apa. Jadi mereka tidak bisa mengatakan apa-apa. Mereka melihat Wakil Kepala Akademi memberikan token kepada Guan Xi Lin sebelumnya. Kalau tidak, maka dia tidak akan bisa membawa semua makanan itu.
Mo Chen yang berdiri tak jauh dari sana menyaksikan Guan Xi Lin sedang membawa banyak makanan ke pintu masuk gua. Dia pun tersenyum.
Ternyata memang seperti itu.
Kepala Akademi dan Wakil Kepala Akademi menyaksikan Guan Xi Lin menggunakan kipas untuk menyebarkan aroma lezat ke dalam gua. Mata mereka berbinar ketika mereka menyadari apa yang sedang dia lakukan.
Ternyata seperti itu!! Dia menggunakan aroma lezat untuk membangunkan Feng Jiu. Mungkinkah hal ini berhasil?
Mereka merasa agak ragu.
Namun, keraguan mereka berubah menjadi perasaan terkejut.
Feng Jiu terbangun akibat aroma makanan lezat. Perutnya berbunyi saat dia berguling-guling di tempat tidur dengan malas. Ketika aroma daging mulai membangunkannya, dia pun langsung tersenyum.
"Baunya enak sekali..."
Dia pikir bahwa dirinya sedang bermimpi. Lagipula, tidak mungkin ada aroma makanan yang sangat enak di gua atau di sekitarnya.
Akhirnya, dia berbalik badan untuk menghadap ke luar. Dia tertidur sambil mencium aroma daging yang lezat.
Namun, aroma makanan semakin kuat sehingga dia bisa menebak nama setiap makanan. Perutnya berbunyi lagi.
Feng Jiu membuka matanya dan menarik napas dalam-dalam. Dia diam sejenak lalu melompat dari tempat tidur. Kemudian, dia mengenakan jubahnya dengan cepat dan segera keluar dengan rambut berantakan.
"Siapa?! Siapa yang menggunakan makanan lezat untuk menggodaku?!"