Dokter Hantu yang Mempesona

"Ambillah!" Tuan Neraka meletakkan token perintah itu ke tangan Feng Jiu. Lalu, dia berbalik badan dan pergi. "Setelah menyelesaikan urusanmu, mari kita minum bersama."     

Sudut bibir Feng Jiu terangkat saat mendengarnya. Dia melihat Tuan Neraka yang baru saja pergi dari sana. Telinga Tuan Neraka ampak merah. Feng Jiu akhirnya kembali tersenyum.     

Dasar pria sombong!     

Bagaimana mungkin ada kedua kalinya? Dia hanya mabuk satu kali!     

"Ayo pergi! Mari kita lihat kondisi Penguasa sekarang." Feng Jiu menyimpan token perintah itu dan berjalan keluar.     

Leng Shuang dan Leng Hua saling memandang.      

Mereka tersenyum dan mengikuti Feng Jiu.      

Malam ini, selain Feng Xiao yang sedang berlatih kultivasi di ruang tertutup dan delapan Penjaga Feng pribadinya, semua orang yang ada di Kediaman Feng mempersiapkan diri untuk menghadapi serangan Murong Bo. Mereka sudah siaga dan tinggal menunggu perintah dari Feng Jiu.     

"Nona."     

Luo Yu dan delapan orang lainnya berjaga di dalam gerbang. Mereka belum menerima perintah dari Feng Jiu. Oleh karena itu, mereka tidak membuka gerbang dan keluar. Ketika mereka melihat Feng Jiu datang, mereka segera menyapanya dengan penuh hormat.     

"Mm."     

Feng Jiu memandang orang-orang yang ada di hadapannya. Lalu, dia berjinjit dan melompat ke atas. Sosok merah itu melesat seperti angsa pada malam hari. Dia berputar di udara dan berdiri di atas gerbang Kediaman Feng dengan postur tubuh yang mempesona.     

Luo Yu dan yang lainnya mendongak. Mereka melihat Nona sedang berdiri di atas gerbang dengan mengenakan gaun merah. Gaun merah itu tertiup oleh angin dan memancarkan keangkuhan seolah-olah ingin berkata: "Aku akan menghancurkanmu meskipun jutaan pasukanmu menyerang."     

Hati mereka terenyuh. Mereka juga ikut melompat dan berdiri di kedua sisi Feng Jiu.     

Empat Kultivator Golden Core terbang keluar. Mereka berempat berdiri di dekat Feng Jiu dengan santai. Mereka menekuk kedua tangan ke belakang sambil melihat pasukan yang mengelilingi Kediaman Feng. Mereka memancarkan aura membunuh. Tekanan dari Kultivator Golden Core seolah-olah berasal dari udara. Mereka menunggu perintah dari Feng Jiu untuk memusnahkan musuh-musuh mereka.      

Ketika para prajurit dan pasukan klan lain yang bersembunyi melihat sosok-sosok di atas gerbang, mereka tampak putus asa.     

Orang-orang dari Kediaman Feng terlihat lebih sedikit dibandingkan dengan jutaan prajurit itu. Tapi soal kekuatan, Nona Feng dan penjaganya bisa membunuh semua orang. Apalagi dengan adanya empat Kultivator Golden Core.     

Klan Feng sudah muncul. Dimana Murong Bo? Mereka dengar penampilannya berubah drastis sejak mengalami penyakit itu. Bagaimana wajahnya sekarang?     

Ketika mereka bertanya-tanya, sebuah kereta kekaisaran yang diangkat oleh delapan Kultivator Martial Ancestor datang. Kereta itu mendarat pada jarak lima puluh meter dari gerbang Kediaman Feng. Selain delapan Kultivator Martial Ancestor, kereta itu juga dikelilingi oleh belasan penjaga bayangan yang berpakaian hitam.     

Separuh kereta itu ditutup dengan tudung. Orang-orang di sekitarnya bahkan tidak bisa melihat bagaimana penampilan Murong Bo. Tapi orang-orang dari berbagai klan justru semakin penasaran dengan penampilannya.     

Apakah dia tidak berani menghadapi banyak orang? Seberapa parah penyakitnya sehingga dia membuat keputusan yang tidak masuk akal seperti itu?     

"Kehadiran Penguasa di Kediaman Feng memberikan cahaya pada hunian sederhana ini. Jika kami tidak membuka pintu dan menyambut anda di kediaman, maka kami tidak akan bisa mengungkapkan semangat kami."     

Setelah Feng Jiu selesai bicara, gerbang Kediaman Feng terbuka.      

Para Penjaga Feng yang mengenakan baju baja perak segera keluar.