Dokter Hantu yang Mempesona

Terlihat Tidak Asing



Terlihat Tidak Asing

2Keesokan paginya.     

Di suatu tempat di hutan, beberapa kultivator sedang beristirahat. Mereka adalah kelompok kultivator yang bertengkar dengan kelompok Feng Jiu sebelumnya.     

Meskipun mereka mendapatkan luka dari Feng Jiu, namun luka mereka tidak fatal. Feng Jiu hanya memberikan pelajaran pada mereka dan mengacaukan mereka sehingga agar tidak bisa menyusul.     

Para kultivator ini akhirnya berhasil memasuki hutan. Sejak mereka ada di hutan, mereka terus mencari Feng Jiu dan yang lainnya. Mereka berniat membunuh kelompok Feng Jiu untuk melampiaskan kebencian. Mereka sudah ada di hutan selama hampir sebulan, tapi masih belum menemukan Feng Jiu dan yang lainnya.     

"Bos, anak-anak itu mungkin telah dibunuh oleh orang lain atau dimangsa oleh binatang buas. Mereka tidak akan bisa bertahan sampai sekarang. Kalau tidak, mustahil kita sudah berada di sini selama hampir sebulan tapi tidak melihat mereka."     

"Anak-anak itu punya kemampuan yang cukup. Mereka tidak akan mati begitu saja. Lagipula, tidak akan memuaskan jika mereka dibunuh oleh orang lain. Aku berharap mereka masih hidup agar mereka bisa mati dengan tangan kita sendiri!"     

Dua pria kuat duduk di bawah pohon sambil berbicara. Salah satu dari mereka mengerutkan wajah dan memancarkan energi haus darah ketika mereka membicarakan Feng Jiu.     

Mereka telah mengembara di dunia selama bertahun-tahun. Kalah bukanlah hal yang penting, tapi yang jadi masalah adalah mereka dikalahkan oleh beberapa pemuda. Hal itu membuat hati mereka sesak.     

"Mereka belum pergi jauh. Mereka seharusnya ada di sekitar sini. Aku tidak percaya kita tidak bisa menemukan mereka di daerah ini setelah sebulan lamanya!" Dia mengepalkan tangan dan memperlihatkan raut wajah murung. "Setelah mereka jatuh ke tanganku, aku akan memberitahu mereka bahwa kematian adalah suatu kemewahan!"     

"Bos, tenang saja. Aku akan memberitahu rekan-rekan yang lain untuk mengawasi mereka." Raut wajah pria kuat itu tiba-tiba berubah.     

Seorang Kultivator Golden Core merasa ada yang salah. Dia pun bertanya. "Ada apa?"     

Pria kuat itu tidak berbicara. Sebaliknya, dia justru berbaring dan menempelkan telinga di tanah dengan hati-hati. Beberapa saat kemudian, dia berdiri dan berkata, "Bos, ada sesuatu yang tidak beres. Ada sesuatu yang menghalangi jalan kita. Jaraknya masih cukup jauh, tapi aku bisa mendengar suaranya. Jaraknya sekitar seribu meter dari sini dan pergerakannya sangat cepat."     

"Adakah yang datang ke sini? Apa itu? Binatang buas?" Kultivator Golden Core bertanya.     

"Ada suara seseorang berlari serta suara dentuman yang keras. Jaraknya terlalu jauh, jadi hanya itu yang bisa aku dengar. Aku tidak tahu apa yang menyebabkan suara dentuman." Pria kuat itu bertanya dengan wajah serius, "Bos, haruskah kita menghindarinya?"     

Kultivator tingkat puncak Golden Core itu mengangguk. "Karena kamu tidak tahu apa yang terjadi, mari kita menghindar untuk sekarang. Beritahu rekan-rekan yang lain untuk pindah posisi dan menghindarinya."     

"Baik." Pria kuat itu menjawabnya. Kemudian, dia berteriak dengan keras dan memimpin rekan-rekannya ke tempat lain.     

Namun, Kultivator tingkat puncak Golden Core itu tidak mundur terlalu jauh. Dia membiarkan rekan-rekan yang lain mundur lebih jauh sedangkan dia menunggu untuk melihat apa yang sedang mendekat. Apakah itu adalah manusia atau binatang buas?     

Ketika mereka menyeimbangkan aura dan mundur ke samping, mereka melihat sosok merah mendekat. Bahkan Kultivator tingkat puncak Golden Core juga merasa terkejut.     

"Kenapa sosok itu terlihat tidak asing?"     

Sosok berjubah merah itu terlihat mempesona meskipun dia belum mendekat. Sosoknya bahkan sudah terlihat dari jauh. Pada akhirnya, Kultivator tingkat puncak Golden Core menyipitkan mata dan berjalan keluar dari kegelapan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.